Sorry [SJ / END]

chapter 4

Happy reading~

Gyuhyun berjalan sendirian di loby kantornya tanpa ditemani jung soo. Beberapa karyawan membungkukan badannya memberi hormat, gyuhyun sendiri nampak tersenyum melihat beberapa karyawan yang menghormatinya. Tapi senyumannya luntur saat seorang laki-laki paruh baya menghampirinya dan langsung menyeret gyuhyun kesalah satu ruangan yang ada disana.

"Samchon kenapa kau seperti ini ?" Tanya gyuhyun kepada sang paman yang seenaknya menyeretnya dihadapan beberapa karyawan. Apa jadinya jika seorang direktur perusahaan diseret tak layak oleh pamannya sendiri.

"Kemana saja selama 2 minggu ini kau tak datang keperusahaan ? Gara-gara kau perusahaan lain menolak bekerja sama dengan perusahaanmu."

"APAKAH KAU TIDAK BERNIAT MENANYAKAN KEADAANKU ? KENAPA YANG KAU PIKIRKAN SELALU MASALAH PERUSAHAAN. AKU MANUSIA BUKAN ROBOT !"

PLAKKK

Gyuhyun meraba pipi kirinya yang terasa panas. Baru saja pamannya menamparnya dengan keras, gyuhyun tahu pasti pipinya sudah memerah bekas tamparan "Kau berani padaku rupanya."

"Katakan dimana kau sembunyikan kyuhyun !"

"Untuk apa kau menanyakan keberadaannya ? Kau sudah berjanji bukan tidak akan berbuat apa-apa kepadanya jika dia tidak kemari."

"Itu dulu. Sekarang aku berubah pikiran, aku tahu kau memikirkannya dan tidak konsentrasi mengurus perusahaanmu. Cepat katakan dimana dia tinggal !"

"Aku tidak akan mengatakannya padamu samchon. Kau jangan pernah mengusik hidupnya !"

Lee minhyuk mendekati gyuhyun dan langsung kembali menampar gyuhyun untuk yang kedua kalinya. Gyuhyun terdiam dengan perlakuan pamannnya padanya, dia sadar seharusnya dulu dia dan kyuhyun pergi dari korea. Satu yang sangat gyuhyun sesalkan adalah tidak mendengar penjelasan kyuhyun tentang kecelakaan kedua orang tuanya.

Sadar gyuhyun terdiam, minhyuk segera meninggalkan gyuhyun yang sekarang seorang diri diruangan administrasi. Gyuhyun langsung mengambil handphonenya dan menelpon jung soo. Bagaimanapun jung soo harus mengetahuinya.

"Jung soo hyung bagaimana ini minhyuk samchon mencarinya hyung. Apa yang harus aku lakukan sekarang aku tidak ingin dia mencelakai adikku hyung."

"apakah kau sudah memberitahu tempat kyuhyun sekarang ? Sekarang kau tenang saja hyung akan menanyakannya kepada min suk ahjusshi disana."

"aku takut dia sudah disini hyung tanpa sepengetahuan kita."

"Tidak gyu, sekarang kau dimana apa sudah diruanganmu ?"

Gyuhyun menggeleng "aku diruang administrasi baru saja dia menyeretku dan disinilah aku ditampar olehnya."

"APA ! Hyung akan segera kesana sekarang juga. Kau pergilah keruanganmu."

"Ya hyung. Hati-hatilah."

Gyuhyun kembali memasukan handphonenya kedalam saku celananya. Dia sedikit lega karena ada jung soo yang selalu disampingnya. Gyuhyun merapikan jasnya yang sedikit berantakan dan berjalan keluar seolah tidak terjadi apapun. Gyuhyun kembali melihat karyawannya dengan pandangan bertanya yang ditunjukkan untuknya.

"kembalilah bekerja. Aku tidak ingin Lee minhyuk sajangnim memarahi kalian." Ucap gyuhyun dan membuat beberapa karyawan kembali bekerja diposisinya masing-masing. Gyuhyun kembali melangkahkan kakinya yang sempat berhenti menuju ruangannya yang ada dilantai 12 dengan menggunakan sebuah lif.

Disebuah cafe nampaklah kyuhyun dan changmin tengah menunggu atasan mereka. Sasampainya di korea mereka pergi kerumah changmin dan langsung pergi ke cafe ini untuk melakukan sebuah interview dengan pemiliknya. Siapa sangka bahwa pemiliknya ini ternyata masih muda dengan umur sekitar 29 tahunan.