Chapter 13

1.5K 148 17
                                    

Sebelumnya...

Gyuhyun tak percaya dengan penjelasan kyuhyun. bagaimana bisa pamannya itu dengan sengaja mencelakai kedua orang tuanya. Gyuhyun yakin pamannya pasti memiliki dendam terhadap kedua orang tuanya. Gyuhyun yakin sangat yakin. Lalu sekarag apa yang harus dia lakukan ? apakah dia harus memaafkan kyuhyun yang sudah menceritakan semuanya padanya, sedangkan dia sendiri masih tidak percaya kepada kyuhyun.

Gyuhyun berpikir kyuhyun berbohong padanya untuk memaafkannya. Namun dia juga berpikir yang lain mungkinkah kyuhyun berbohong padanya ? Jika memang dia berbohong pasti kyuhyun tidak akan menceritakan sedetail itu.

"Apakah kau mau memaafkanku hyung..?" Gyuhyun nampak bingung dan memainkan jari-jari tangannya.

"A..aku.."

Chapter 13

"Aku apa ?" Kembali kyuhyun bertanya. Kyuhyun yakin bahwa gyuhyun tengah menimang-nimangnya.

"Entahlah aku masih terlalu bingung dengan semua penjelasanmu."

"Jadi kau sungguh tidak percaya padaku uhukk.." gyuhyun terlonjak kaget saat tiba-tiba saja kyuhyun batuk dengan tangannya yang meremas dadanya sendiri. Dengan cepat gyuhyun mendekati kyuhyun dan refleks mengelus puncak kepala kyuhyun.

"Kau tak apa kyunnie ? Mana yang sakit hemm ?"  Kyuhyun terdiam dengan perlakuan gyuhyun. dan jangan lupakan panggilannya 'kyunnie' .Bahkan dia melupakan rasa sakit didadanya. Kenapa rasanya senyaman ini saat gyuhyun mengelus puncak kepalanya. Tanpa disadari air matanya mengalir begitu saja membasahi pipinya. Gyuhyun kembali terkejut saat melihat kyuhyun yang berlinang air mata.

"Kau menangis kyu ? Mana yang sakit ?" Dengan cepat kyuhyun menghapus air matanya dan tersenyum kepada gyuhyun. Kyuhyun yakin bahwa gyuhyun mengkhawatirkannya. Meskipun gyuhyun sangat gengsi mengakuinya.

"aku tak apa. Maaf sudah membuatmu khawatir." Gyuhyun langsung menarik kembali tangannya saat sadar perlakuannya kepada kyuhyun. Gyuhyun kembali duduk dikursi kayunya dan memandang kyuhyun. Gyuhyun lihat kyuhyun terlihat sangat senang dari sebelumnya, mungkinkah karena dia baru saja mendapat elusan dipuncak kepalanya oleh gyuhyun ?.

Mereka berdua kembali saling diam tanpa suara. ryeowook datang dengan membawa dua gelas susu coklat panas yang sengaja dibuatnya untuk sahabat kembarnya. Ryeowook sangat tahu bahwa keduanya menyukai susu coklat sejak dulu sampai dulu. Perlahan ryeowook meletakkannya dinakas samping tempat tidur yang ditempati kyuhyun.

Ryeowook menatap satu persatu wajah sahabat kembarnya. dia merasa keduanya dalam pikiran masing-masing tidak berniat membuat suasana menjadi hangat.

"Ehmm.." sukses. Mereka berdua langsung menoleh kepada ryeowook.

"Ada apa dengan kalian ? Kenapa kalian berdua saling diam seperti itu dan membuat suasana menjadi sedikit horor."

"Tidak/tidak." Jawab keduanya dan membuat keduanya saling pandang tak percaya. Ryeowook hanya dapat tersenyum dengan sikap keduanya.

"Aku sudah buatkan susu coklat untuk kalian berdua. Kyu tidurlah kau baru saja sadar aku tidak ingin kau kembali drop. Dan kau gyu aku ingin kau makan dulu, kata jung soo hyung dari tadi sore kau belum makan. Lihatlah sudah jam 10 malam."

"Ah iya sebentar lagi aku akan turun dan makan." Jawab gyuhyun pantas saja perutnya sedikit perih karena dia belum sempat makan dan ini sudah hampir tengah malam.

"Baiklah. Aku keluar dulu ya habiskanlah susunya." Gyuhyun dan kyuhyun mengangguk. Ryeowook kembali keluar dari kamar kyuhyun menuju ruang keluarga.

Sepeninggalnya ryeowook , gyuhyun langsung mengambil salah satu gelas susu. Dan membantu kyuhyun untuk duduk. Kyuhyun yang bingung dengan perlakuan gyuhyun hanya menurut saja.

Sorry [SJ / END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang