009.

3.5K 277 2
                                    

"Kerja bagus Hyung!"

°•.•°•.•°•.•°•.•°•.•°•.•°•.•°•.

Tiga hari setelah kejadian Chanyeol dan Jongdae yang saling bersikeras pada Duet itu, kini tiba. Panggung yang sangat besar dan Rapi itu kini terlihat Jelas di lapangan sekolah.

Ya, semua ini dipersiapkan Seorang Namja untuk kekasihnya. Ia tidak ingin melukai kekasih nya lagi.

Dan pada hari ketiga ini, kekasihnya berpenampilan sangat buruk. Tapi Minseok Sunbae memberinya semangat hanya untuk hari ini.

Jadi, hari ini Kekasihnya berpenampilan super rapi dari biasanya.

Luhan membiarkan Sehun untuk hari ini dan fokus akan pelajarannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Luhan membiarkan Sehun untuk hari ini dan fokus akan pelajarannya. Sudah tiga hari belakangan ini Sehun mendiami nya.

Luhan takut Sehun akan kembali seperti yang dulu. Menjadi siapa dirinya disaat mereka baru pertama kali bertemu.

"Luhan, kau rapi sekali hari ini." Minseok menghampiri Luhan yang sedang berjalan menuju Kelas Musik nya.

"Ah, Sunbae, aku kan sudah berjanji pada Sunbae  untuk berpenampilan Rapi." Luhan tersenyum menatap Minseok.

"Lainkali, jangan panggil aku Sunbae! Aku terlihat tua dengan sebutan itu. Panggil saja aku Minseok!" Luhan menatap Minseok dan mengangguk.

"Ku dengan kau masuk ke pertandingan Final  untuk satu daerah sini?" Minseok tersenyum dan mengangguk. "Uwah, daebak!"

"Tapi kau pasti akan bosan jika sudah terbiasa." Minseok sedikit merendahkan dirinya di depan Luhan.

Ia tidak ingin Luhan sakit hati karena keberhasilannya.

"Mungkin menurutmu itu bosan," Ucap Luhan. "Tapi menurutku tidak."

"Karena setiap manusia berhak mempunyai Talenta yang berbeda-beda. Seperti Kau Sun- ah! Minseok. Kau punya bakat dibidang Olahraga. Kembangkan saja Bakatmu. Siapa tahu kau sukses dan menjadi Atlet." Luhan memberi semangat kepada Minseok.

Minseok tersenyum, menampakkan deretan giginya yang rapi dan putih. Sekarang Ia tahu kenap Sehun menyukai Luhan.

"Gumawo kau sudah menyemangati ku. Tapi kau perlu tahu. Aku juga pandai dalam bidang Menari dan Bernyanyi." Luhan menatap Minseok dengan tatapan kagum.

"Jinja?! Daebak!" Luhan menepuk tangan nya dengan suara kecil.

"Aku ingin bernyanyi dengan Jongdae dan Baekhyun. Kami sudah mempersiapkan Lagu." Luhan hanya mengangguk.

Berbeda dengan Luhan. Luhan tidak pernah mencoba untuk membuat lagu. Uang selalu ia buat adalah Lagu Cina nya sendiri, negara nya sendiri.

"Kau pernah membuat lagu?" Tanya Minseok.

Love Him! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang