PART 24

9.7K 440 10
                                    

Dengan segala usaha aku lakukan untuk mendapatkan konsentrasi ku. Aku terus mengetikkan file-file yang harus ku berikan besok untuk rapat. Akan tetapi konsentrasi ku selalu pecah disaat pikiran ku terus tertuju pada Raynald.

Kenapa dia tidak mengabariku? Yah setidaknya telpon kek apa gitu? Akhs... Aku tau dia super sibuk tapi belum pernah dia sesibuk ini.

"Yak! Corrine" sentak Linda mengebrak meja ku dengan tumpukan filenya. Spontan aku melihat kearahnya... Tidak bukan reaksi kaget yang aku tunjukkan melainkan ekpresi datar.

"Kenapa? Ada apa?" Tanya ku dengan malas. Linda menatapku tajam, aku tau dia sedang menahan emosinya.

"Corrine!" Panggilnya dengan nada meninggi sedikit kemudian ia rendahkan lagi.

"Tolong bantu aku... Aku besok harus cuti maukan kau mengerjakan ini untukku?" Ucapnya... Sudah ku duga, untuk apa dia berlagak sok tadi.. cihh!! Dasar.

"Ya ya ya...  Baiklah" jawabku dengan malas menarik berkas-berkas itu.

"Trimakasiihh Corrine rekan ku yang baik" balasnya dengan senyuman super lebarnya, yang langsung memelukku dan hal yang paling menjijikan ia mencium kening ku!!!

"Yakk!! Kau berlebihan!" Teriakku menjauhkan nya dariku. Dia malah ketawa melihatku dan pergi begitu saja.

***

Waktu berlalu dengan cepat, namun belum satu file pun yang kuselesaikan hingga saat ini. Akkhss... Apa yang kau pikirkan daritadi Corrine?!

Disaat aku memulai berusaha konsentrasi, manajer memanggil ku.

"Ya, pak? Ada apa ya pak?" Tanyaku berhati-hati

"Corrine, aku mau minta bantuan mu, bisa kau membantu ku memberikan file ini ke dewan rapat di lantai 3?? Mereka membutuhkan file ini kau harus cepat. Oke?" Ucapnya dengan santai, hah!! Apa dia gak tau aku masih punya banyak kerjaan, tapi apa lah dayaku sebagai karyawan kecil.

Dengan malas aku menerima file itu dan langsung keluar dari ruangan, menuju lift.

Ding..

Bunyi lift terdengar nyaring dan langsung membuka pintu nya, dengan cepat aku keluar menuju ruang rapat yang sudah dipenuhi orang-orang itu menatapku tajam saat melihatku masuk dalam ruangan ini. Aku hanya bisa tersenyum paksa dan langsung membagikan filenya dengan cepat.

Setelah aku keluar dari ruangan itu... Perasaan lega pun muncul walau hanya sedikit... Tapi itu hanya berefek sementar. Karna apa? Baru saja aku keluar, aku langsung dihampiri seorang staff dibagian keuangan sama dengan ku namun dia diatas ku bisa dibilang seniorku?

"Corrine? Kau Corrine kan? Hah... Kebetulan kau disini, bisa tolong belikan aku Coffee yang ada di cafe depan, belikan dua ya" ucapnya sambil memberiku uang dan pergi begitu saja.

Akhss... Kenapa hari ini begitu banyak tugas yang harus ku kerjakannn?!!! Dan dimana Raynald?! Apa yang dia lakukan sekarang?! Dan juga dimana Debbie? Kenapa aku belum melihat nya? Apa yang dia lakukan dengan boss?! Akhs... Apa yang kau pikirkan Corrine??! Dasar bodoh. Umpatku dalam hati dan langsung bergegas pergi.

***

Aku pun kembali dengan membawa dua cup coffee memasukki kantor. Dan kalian tau? Aku harus menghabiskan waktu ku diluar sana selama satu jam. Karna apa?! Karna aku harus berurusan dengan menyebrang jalan raya! Oh aku paling buruk dalam hal itu. Bahkan pass dijalan aku dibantu oleh seorang ibu untuk menyebrang!!! Parah seharusnya aku yang membantu ibu itu!

Sesampai di kantor, aku melewati lobi dengan tergesa-gesa menuju lift. Namun langkah ku terhenti saat aku melihat segerombolan pria memakai jas. Tepat di barisan paling depan aku melihat sosok yang sangat kukenal. Ya itu dia! Raynald! Spontan para karyawan yang lewat didekat mereka segera membungkukkan badan mereka.

MY BOYFRIEND IS MY CEO || COMPLETE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang