PART 26

8.1K 312 4
                                    

Disaat aku dan Ray mau keluar dari restoran ini tiba-tiba pandanganku memburam sendiri. Nyeri dikepala ku pun mulai menjadi-jadi. Akhs... Kenapa ini? Aku yang mulai kehilangan keseimbangan berusaha meraih gagang pintu restoran tersebut. Ray yang jauh dari jangkauan ku pun tak dapat ku raih.

Denyut yang semakin menjadi akhirnya menghancurkan pertahananku. Buket bunga yang kupegang akhirnya terjatuh kelantai bersamaan dengan diriku yang terjatuh terduduk dilantai. Akibatnya membuat semua mata tertuju padaku.

"Corrine!" teriak Raynald berlari kearahku. Ia langsung mengangkatku menuju mobil.Raynald langsung menyalakan mobilnya menuju rumah sakit terdekat.

AUTHOR POV
Sesampainya Corrine langsung dibawa ke UGD.

"Per_" ucap seseorang dari belakang segera Raynald membalikkan badannya. Ia bahkan tak menyangka akan bertemu orang itu disini.

"Akk... Anda_" ucap Raynald berusaha mengingat.

"Haha... Sepertinya tuan lupa dengan saya... Benar tuan Raynald saya dokter Jay" balas dokter Jay tersenyum kearahnya.

"Akk... Ya ya aku ingat, tapi kenapa anda ada disini?"

"Oh... Karna... ini rumah sakit saya tuan Raynald" balasnya dan lagi-lagi dengan senyuman. Raynald yang melihat nya cukup jengkel. Bahkan sangat jengkel.

'Akhh... Kenapa dia terus mengumbar senyumannya... Apa dia kira dia ganteng kali?! Huft...' batin Raynald kesal.

"Ahh... Maaf karna aku tidak tau kalau ini rumah sakitmu.. Aku terburu-buru"

"Haha... Tidak masalah tuan Raynald, tapi siapa yang sakit tuan?" tanya dokter Jay dengan nada serius.

"Hm... Corrine... Dia tiba-tiba pingsan" ucap Raynald dengan nada pelan namun pendengaran dokter Jay yang terbilang tajam langsung membelalakan matanya.

"Apa?! Bagaimana bisa tuan? Aku akan memeriksanya"

"Akkks.... Tidak apa dia sudah ditangani di UGD"

"Baiklah, aku akan segera kesana" balas dokter Jay yang mau langsung keruang UGD namun segera ditahan oleh Raynald.

"Yak!! Aku bilang tidak perlu!" ucap Raynald spontan meneriakkinya. Membuat dokter Jay terbelalak bingung.

Baru saja mau melanjutkan kata-katanya, ponselnya berdering. Segera ia merogoh kantongnya dan menjawabnya.

"Ya.. Ada apa Juna?"

"..."

"Aku di JayMarz Hospital"

"..."

"Apa? Baiklah aku akan kesana"ucapnya dengan nada kesal dan langasung mematikan ponselnya. Diliriknya dokter Jay yang masih setia berdiri disampingnya.

"Ehm.. Dokter Jay..."ucap Raynald dengan nada beratnya, entah kenapa ia merasa tengorokannya jadi sempit begini.

"Ya?"

"Tolong jaga Corrine sampai aku kembali... Ada hal penting yang harus aku lakukan sekarang" ucap Raynald dan dibalas anggukan semangat oleh dokter Jay yang langsung bergegas menuju UGD.

'Ya! Ya! Aku belun juga selesai ngomong ia langsung pergi ninggalin aku sendirian... Akhs... Tu orang!' grutu Raynald sambil meninggalkan rumah sakit.

***
RAYNALD POV

Sesampai dikantor aku langsung menemuiJuna, Ia yang melihat kedatangan ku segera menghampiriku. Ia menatapku dengan tatapan yang bahkan tak ku mengerti..

MY BOYFRIEND IS MY CEO || COMPLETE ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang