One of These Nights
Karya: candy14021997
***
"Oppa, Eodigaseyo?" (Mau pergi kemana, Oppa?)
Kim Sung Kyung sedang mengamati kakaknya yang sedang merapatkan baju hangatnya dengan sangat rapat. Sung Kyung masih memandang kakaknya dari kasur empuk milik kakaknya itu.
Oppa kau sudah tampan, gumam Sung Kyung. Sudah berpuluh-puluh menit dia habiskan waktunya agar terlihat tampan meski sebenarnya tanpa polesan apapun dia sudah sangat tampan, sangat tampan.
"Tentu saja aku akan pergi kencan, bukankah malam ini adalah malam pergantian tahun, adik manisku, Kim Sung Kyung." Sung Kyung mengerucutkan bibirnya.
"Ya! Oppa! Kau akan pergi kencan dengan siapa, huh? Setahuku kau 'kan tidak memiliki pacar--"
"Aku punya, ya!" elak kakak Sung Kyung.
Benarkah? Sung Kyung tidak berani menanyakannya pada kakaknya itu dengan siapa dia akan pergi atau siapa kekasihnya sebab biasanya kakaknya akan memberitahunya tanpa dia meminta.
Sudah setahun berlalu sejak tragedi yang menimpa pacar Taehyung, kakak Sung Kyung, gadis yang sedang dikencaninya saat itu adalah pacar yang paling dia cintai. Mereka berdua telah berpacaran selama lima tahun berturut-turut meski sejarah putus-nyambung selalu mengindahkan asmara cinta mereka. Mereka sepasang kekasih yang selalu membuat orang lain berpanah cemburu.
Setahun lalu Taehyung kehilangan kekasihnya di saat mereka berdua akan merayakan malam tahun baru bersama dan memperingati tahun kelima mereka berpacaran.
"Oppa-ya," panggil Sung Kyung sebelum Taehyung benar-benar keluar dari kamarnya.
"Wae, Sung Kyung-ah?" Taehyung mengangkat alisnya saat berbalik melihat adiknya yang sedang duduk di atas ranjang.
"Apa kau baik-baik saja, Oppa?"
Taehyung tersenyum. Matanya menyipit, pipinya mengembul—terlihat sangat menggemaskan—dan senyumnya yang menawan, gigi rapinya, gelak tawa di balik senyumnya, ya, gelak tawanya itu terdengar seperti 'Apa maksudmu bertanya begitu, jelas aku baik.'
"Geureum!" (Tentu!) Taehyung menatap adiknya lekat. "Jika aku tidak baik-baik saja, aku tidak akan pergi kencan, kau tahu maksudku, jika aku sakit, aku pasti akan berbaring di bawah selimut seharian dan melewatkan kembang api tahun baru."
"Sung Kyung-ah," Sung Kyung menatap lemas pada Taehyung.
Kau menyembunyikan sesuatu dariku, Oppa.
"Singkarkan pikiran burukmu tentangku dan nikmati malam tahun baru dengan siapa itu, Jemo? Jeno? Ah, siapa pun namanya,"
"Jeno, Oppa!" Sung Kyung membenarkan.
"Iya itu Jeno. Pergi bersenang-senanglah dengannya, jangan cemaskan aku, nikmati harimu. Aku baik-baik saja."
Aku tidak baik-baik saja, kalimat itu yang terasa pada hati Sung Kyung melihat punggung kakaknya menjauh.
***
"Sung Kyung-ah," panggil kekasih Taehyung, Oh Pul-ip.
"Nae, Eonni?"
"Berapa lama Oppamu berdandan?" bisik Pul-ip dengan sangat pelan.
"Berjam-jam, Eonni. Jika aku menjadi kacanya, mungkin aku sudah menjatuhkan diriku ke lantai, Eonni. Oppa lama sekali--"
YOU ARE READING
Graphicnesia Contest
Random[CLOSED] Kamu merasa punya bakat menulis? Atau punya bakat graphic? Daripada bakatmu terbuang sia-sia dan cuma disimpan di galeri atau work kamu, mendingan ikutan kontes ini aja! Memang sih hadiahnya gak bisa ngobatin kegalauan kamu tapi se...