Ⅱ:〘Author〙

53 5 0
                                    

Finn menguap, tetapi kali ini ia kesulitan bangkit. Seekor cewek manis tanpa perlindungan meniduri perutnya yang membuat dia es mochi pagi-pagi.

"Hase!!!!!!!! Aku mau sekolah!!!!!!!!!!!!"

Gadis itu terbangun dan menampakkan jelas seluruh bagian tubuhnya tanpa sehelaipun kain. Kulit putih susu mulus, iris biru langit yang berkilau indah terkena sinar matahari, bibir pink kenyal yang masih basah, melon F cup yang siap diremas kapanpun, dan rambut pink lembut yang tergerai dengan begitu mempesona. Spontan selai stroberi cair mengaliri wajah Finn yang merah padam.

"PAKAI BAJUMU!!!!!!!!!!!!!"

Hase membekap mulut Finn dengan ciuman mesra lalu menarik Finn bangkit.

"Ayo mandi bersama........"

"OGAH!!!!!!!!!!!!"

Namun, apa dayanya? Hase kembali menggunakan rantai apinya demi dapat satu ruangan dengan Finn dalam program pembersihan diri. Masih pagi, namun Finn sudah lelah terlebih dahulu. Tidak jauh berbeda dengan Nacht saat naga itu keluar dari ruangannya. Pada moncong hitamnya, terlihat kecupan merah menyala, begitu pula di wilayah sekitar pipinya.

"Kita harus sabar, Finn........ Betina memang lebih buas dari jantan."

"Seratus persen setuju, deh......."

"Derita unbekannt," keluh keduanya bersamaan.

Mendadak, keluar seekor rakun dengan telinga kelinci dan bersayap kelalawar dari jendela.

"Kok bukan bola voli?"

"Ih, Tuan Finn jahat! Hase jadi kayak gini karena sihir Hase sudah aktif sepenuhnya......"

"Kok?"

"Kan tadi udah-"

Finn segera membekap galak mulut Hase sebelum ia mengucapkan kata janggal di depan umum. Mana rumah mereka tidak jauh dari pasar, lagi.

"Hey!!!!!!!!! Itu unbekannt terbaru Drachengeschäft!!!!!!!!!!! Kejar!!!!!!!!!!!!!!!!"

Finn segera menarik ekor Hase dan dibawa pergi oleh Nacht. Orang-orang berzirah itu terlihat kesal.

"Aku benci dianggap setara dengan makanan mereka. Bagaimana sarapanmu, Finn?"

"Aku sedang sarapan."

Nacht melirik ke belakang, bengong, lalu kembali menatap langit.

"Sarapanmu memangnya bergizi?"

"Aku tak yakin gizi apa dari-HASE!!!!!!!!!!!!!!"

"Tuan Finn enak..........."

"JANGAN MAKAN AKU DI ATAS NAGA, DASAR MAKHLUK ABSURD!!!!!!!!!!!!!!"

"Jangan bermesraan di atas punggungku. Aku mual."

"Salahkan Hase."

Akhirnya, perjalanan menuju sekolah terbaik Grarthiland, Grand Academia, berlangsung riuh dengan naga linglung yang mual karena kerakusan Hase pada majikannya.

·

·

·

Semua murid memandang Finn waspada sesampainya cowok itu di sekolah.

"Me-mereka kesurupan?"

"Probably karena tuan dan Nacht adalah unbekannt! Spesies paling lemah di penjuru Erboden!!!!!"

"Tidak usah teriak, Hase. Aku mulai mual setiap kau berteriak."

"Kok sama, Nacht?"

"Kalian para pejantan kejam!!!!!"

Totally ComaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang