Cinta Dalam Diam - New Version
Chapter 18 - I Don't like you
SENJA POV
aku memasuki kamar hotel ini dengan pandangan kosong. Rasanya tubuhku remuk, apa yang kau lakukan padaku Neldo?!?! Kenapa aku seperti ini.
Aku membaringkan tubuhku di ranjang lalu menutupi tubuhku dengan selimut. Aku menangis sejadi-jadinya, rasanya sakit menerima fakta semuanya. Neldo bukan pria normal, dia mencintai Any yang dasarnya seorang pria.
"Kenapa harus seperti ini?... Aku di buang oleh keluargaku sendiri... Dan hidupku hancur dengan adanya pernikahan ini... Rasanya... Rasanya aku ingin mati."Ucapku pelan.
Aku mengambil ponsel di tas lalu mengetikkan pesan untuk Neldo. Pesan ini akan sangat berarti. Ini sudah keputusanku, waktu itu aku mengambil keputusan untuk menerima kontrak dengan Neldo maka dari itu aku harus bertanggung Jawab dengan apa yang aku ambil.
"From: 08xxxxxx
To: ArneldoNamchook Arneldo Delvano, aku... Xue Zhing Senja meminta maaf atas apa yang terjadi. Aku bukan wanita yang sempurna yang menangis dan lemah dengan semua ini. Aku sudah membuat keputusan, keputusan ini yang akan aku pilih dan aku harap kamu akan menerimanya... Setidaknya memang kamu harus menerimanya. Jangan hubungi aku, jangan temui aku sampai anakku lahir. Setelah dia lahir, aku berjanji akan memberikannya Padamu sesuai dengan perjanjian awal. Jangan ubah nomor Ponselmu, agar nanti lebih mudah. Aku minta maaf aku sudah terlalu terbawa peranku sebagai istri kamu. Aku harap kamu bahagia dengan kehidupan kamu. Dan ada yang perlu aku tegasin, aku tidak suka kamu, i Don't like you!! I hate you!! Aku menyesal bertemu denganmu... Walau karena kamu, Ellen sudah menghilang entah kemana... Love, Senja."
Sent-
::::
1 tahun kemudian
NELDO POV
Aku menatap rumah kecil yang tak layak untuk di tinggali. Aku menatap wanita yang berdiri di sampingku tatapan nanar ke arah rumah kecil ini.
"Apa benar ini rumahnya?." Tanyaku.
Wanita itu mengangguk, "tentu saja, aku tak mungkin melupakan rumah yang menjadi tempatku hidup."
Aku tertawa, "kamu tinggal di rumah besar."
"Tidak tuan, itu bukan rumahku. Itu tempat kerjaku."
Aku terharu menatap wanita yang tampak ingin menangis, "Alda... Aku tidak suka kamu memanggilku seperti itu."
Alda tersenyum, "lalu tuan ingin aku memanggil Anda apa?."
"Apa yang seharusnya kau panggil."
Alda menatapku, "... A... Aku tidak bisa."
"Baiklah aku tidak memaksa."
Aku hendak berjalan namun suara Alda kembali terdengar.
"...ka...ka... Kaka."
Aku langsung terdiam, setelah sekian lama akhirnya aku bisa mendengar suara Alda memanggilku kakak. Aku berbalik lalu tersenyum, "itu manis. Ayo masuk!."
Alda berlari kecil hingga ia lebih dulu sampai di rumah itu lalu membukakan pintu, "maaf bila merasa tidak nyaman."
"Kau berubah lagi!! Jadilah adik yang manis!." Ucap aku sembari mengacak-acak pelan rambut Alda.
Aku memasuki rumah kecil itu lalu melihat-lihat suasana rumah yang terlihat begitu kumuh, "... Aku benar-benar tak menyangka kau mempunyai rumah seperti ini."
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Diam [NEW VERSION]
RomanceSetiap manusia memiliki kekurangan. Baik kekurangan yang bisa diubah ataupun tidak. Satu kata namun penuh makna adalah cinta. Cinta yang dapat merubah hidup seseorang dari gelap ke terang ataupun sebaliknya. Cinta yang dapat membuat kebahagiaan atau...