chapter 16

1.6K 95 3
                                    

Matahari perlahan-lahan mulai terbenam. Mereka semua sedang sibuk menyiapkan pesta BBQ beda halnya dengan jessica yang sibuk dengan handphone nya, dia tidak berniat untuk membantu sedikitpun. "Lihatlah mantan pacarmu, aku heran kenapa dulu kau bisa menyukainya" ucap woohyun yang berdiri tepat disamping myungsoo.
Myungsoo menoleh kearah objek yang dibicarakan woohyun.
"Sudahlah, jangan mengurusi nya lagi" ucap sunggyu yang entah sejak kapan sudah berada disamping mereka.
Myungsoo hanya diam tanpa mengeluarkan sepatah katapun. Pandangannya tiba-tiba beralih ke orang yang berada di belakang jessica. Orang itu adalah soojung, soojung terlihat sangat lelah untuk mengangkat kotak yang sangat besar. Ntah apa isinya myungsoo juga tidak tau.
"Biar aku bantu" ucap hoya sambil mengambil kotak yang berada di tangan soojung.
"Tidak usah, biar aku saja"tolak soojung.
"Tidak, biar aku saja. Kotak ini sangat berat... "
"...dan kotak ini juga besar, badanmu saja sampai tidak terlihat " goda hoya
"Oppa... !!" ucap soojung dengan nada manja.
Entah kenapa mendengar ucapan soojung barusan membuatnya sangat marah. Bagaimana tidak, myungsoo adalah suaminya soojung tapi tidak pernah sekalipun mendengar soojung berbicara dengan manis kepadanya sedangkan dengan yang lain... Soojung sangat manis.

Ting... Ting
Mendengar bunyi bel , mereka langsung melihat ke sumber suara.
"Biar aku yang membukanya" ucap soojung lalu berjalan ke arah pintu.
Saat soojung membuka pintu dia sangat terkejut sekaligus senang jika teman terbaiknya datang kesini. Ya, orang yang berada di depan pintunya sekarang adalah luna.
Soojung tersenyum sangat lebar dan langsung memeluk sahabatnya itu.
"Soo.. Jung.. Lepas.. Kan" ucap luna terbata-bata karna soojung memeluknya dengan sangat erat sampai tidak sadar kalau pelukannya itu bisa membuat sahabatnya kehabisan napas.
"Mian"soojung tersenyum dengan puppy eyes andalannya.
"Baiklah... Pelukan mu tadi sangat kuat, apa kau ingin membunuhku?? "
"Tentu saja tidak, aku sangat sangat senang bisa melihatmu disini"
Senyumannya soojung terus saja terpampang diwajahnya sampai dia lupa apa yang harus dia lakukan
"Kau tidak ingin menyuruhku masuk?? "
"Oh iya, silahkan masuk "
Mereka berduapun masuk lalu menuju halaman dimana keluarga myungsoo melakukan pesta.
"Luna-ya siapa yang menundang mu kemari?? " tanya soojung penasaran karna bukan dia menundang luna ,myungsoo pun tidak mungkin.
Sebelum luna sempat menjawab tiba-tiba eommanya datang.
"Eomma yang mengajak luna ke sini. Tidak mungkin eomma mengajak teman myungsoo sedangkan temanmu tidak" jawab eommanya.
Soojung memeluk eommanya.
"Gomawo eomma, soojung tambah sayang dengan eomma"
"Sudah, sana pergi berpesta dengan mereka, mereka sudah menunggu mu dari tadi"
Soojung dan luna pun berjalan ke arah myungsoo dan teman-temannya.
"Kau dari mana saja, kami sudah lama menunggu mu disini" ucap myungsoo kesal.
"Mian" jawab soojung dengan nada datar.
Melihat respon soojung membuat myungsoo menghela napas kesal.
"Baiklah, kita semua sudah berkumpul. Bagaimana jika kita bermain game?? "Ucap sunggyu.
"Game apa hyung?? "Tanya woohyun
"TOD"
"Call"ucap mereka serentak.
"Siapa yang ditunjuk botol ini harus pilih antara truth atau dare. Siapa yang mau melakukan tantangan atau menjawab pertanyaan yang diberikan dia harus dihukum dan hukumannya adalah minum 1 gelas bir sekali tegukan. Bagaimana?? " jelas sunggyu.
Mereka hanya mengangguk tanda menerima penjelasan dari sunggyu.
"Ok, karna aku yang paling tua aku yang pertama memutar botolnya" ucap sunggyu lalu memutar botol yang ada di atas meja.
Mereka semua melihat kemana arah botol itu sampai botol itu berhenti mengarah kepada sungjong.
"Yes, biar aku yang bertanya"ucap dongwoo dengan sangat semangat.
"T or D??"
"T"jawab sungjong.
"Apa kau menyukai yeoja??"
"Tentu saja, pertanyaan macam apa itu hyung" sungjong kesal dengan pertanyaan hyungnya ditambah mereka yang mendengar pertanyaan itu tertawa dengan sangat kencang.
"Baiklah.. Baiklah" ucap dongwoo setelah tawanya mereda.
"Biar sekarang aku yang memutar botol itu sekarang" ucap sungjong
Lagi-lagi mereka mengikuti arah botol itu. Akhirnya botol itu berhenti dan orang yang ditunjuk adalah... Hoya.
"Biar aku... "Lagi-lagi sungjong mengambik alih.
"T or D"
"D, aku tidak ingin kau bertanya yang macam-macam "
"Cium soojung"ucap sungjong to the point.
Hoya yang mendengarnya terkejut, soojung terkejut sambik tersipu malu dan myungsoo amarahnya sudah sampai dipuncak. Siap-siap saja sungjong menerima akibatnya karena sudah membuat seorang kim myungsoo sangat sangat marah. ..

Tbc...
***
Mian.... Aku sangat minta maaf sudah sangat... Sangat... Lama tidak update.
Tugasku sangat banyak jadi tidak sempat untuk melanjutkannya. Tapi tenang saja, jika ada waktu luang aku akan merusaha untuk update.
Mian..
Jangan lupa vomment ya.. ^^
Love you all ^^


MY HUSBAND MY ENEMYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang