teman rasa pacar

6

"Aaaaaaaaaa". Pekik veve dan raka melototkan matanya , saat melihat melisha tidur tanpa baju dan daniel tidur hanya mengunakan kaos dalamnya.

"Apa sih , gangu orang tidur aja loe ". Ucap melisha dengan nada kas orang bangun tidur

"Loe berdua habis ngapain gak pakek baju gitu ??". Tanya raka heran.

"Emmm ". Ucap melisha dengan mengucek matanya dan memanyunkan bajunya.

Sedang setengah sadar melisha melihat dirinya yang hanya memakai kemben dan daniel hanya memakai kaos dalamnya saja.

Dengan cepat melisha duduk dan melorotlah selimut itu menampakkan kemben melisha dan melisha tersenyum lima jari saat tau ekspresi temennya itu.

"Gue kira loe gak pekak baju mel ". Ucap veve

"Mau ngapain sih pagi-pagi ke sini ??".

"Pagi ?? Siang oii ini jam 10 , dan bangun loe ". Teriak raka pada daniel dan berbicara pada melisha.

Sedangkan daniel hanya menenggelamkan wajahnya pada punggung melisha dan melingkarkan tangannya pada perut melisha

"Gila loe berdua tinggal seatap , tidur sekamar , kek suami istri loe ". Kata veve.

"Hahaha loe maa mikirnya jauh amat ya ".

"Tapi bener loe mel , kek gitu loe berdua". Timbal raka.

"Berisik loe berdua, gue ngantuk ". teriak daniel yang merasa tidurnya terganggu.

"Suami loe pms mel ??" tanya raka dan melisha terkekeh geli.

"Hahahah iya nih tau aja kalau suami gue pms mintak di puk²". Jawab melisha asal.

Setelah berdebat kecil akhirnya melisha melangkahkan kakinya ke kamar mandi dan bersiap diri karena hari ini daniel akan mengajaknya shopping.

Saat membuka pintu kamar mandi. Nampaklah sosok daniel yang sudah bangun dan bersandarkan kepala ranjang dengan bibir manyunnya.

"Udah bangun ??". Tanya melisha sambil sambil mengusap rambutnya yang basah. Sedangkan daniel mengangguk sambil memanyunkan bibirnya.

"Mel kode tu ???". Goda raka.

"Apaan ??".

"Cium , biasa raka kan otaknya mesum ". Ledek veve dan mendapat toyoran dari raka.

"Loe maa sirik mulu sama gue ve , ntar cinta sama gue baru tau rasa loe ". Ucap raka dengan pdnya.

"Tahi lalat warna hitam ". Ledek veve dan semua terkekeh

"Sayang .... Sini ". Ucap daniel dengan suara manjanya.

Melisha mendekat dan berdiri tepat di samping ranjangnya. Daniel menarik melisha hingga dia terjatuh di pangkuan daniel. Seketika itu juga daniel mencium kilas bibir melisha. Bibir yang sudah sepenuhnya di miliki olehnya.

"Pagi oii , gak kasihan apa sama yang jones ". Ucap veve sambil melirik raka.

"Apa loe lirik gue , kek loe gak jones aja ??". Jawab raka sewot.

"Emang loe jones ".

"Gue gak jones ya , cuma Calon pacar gue lagi ke sasar aja di hati orang lain ". Jawab raka

"Huahahah jelek si loe , makanya ke sasar mulu calon loe ". Nimbrung daniel sambil memeluk melisha.

"Mending jelek tapi serius , dari pada ganteng tapi cuma bisa modus doang ". Sindir raka dengan melihat daniel dan menaik turunkan alisnya.

"Sialan loe ". Umpat daniel.

*****

"Bagus gak ??". Tanya daniel pada melisha dan melisha mengangguk senang. Karena warna rambut daniel sam dengan meliaha.