Paginya melisha bangun dengan perut yang terasa berat. Seperti ada benda yang menindih perutnya.
Dengan mata yang sedikit tertutup melisha melirik tangan itu. Dan ternyata daniel memeluknya dari belakang.
Melisha pun tersenyum dan membalik tubuhnya memeluk daniel dan menompangkan kakinya di atas kaki daniel. Seperti daniel itu guling.
Melisha memejamkan matanya lagi dan tertidur di dada bidang daniel.
Pukul 12.30
Melisha akhirnya terbangun. Sedangkan daniel masih setia menutup mata.
"Dan bangun , gue laper". Ucap melisha dengan manja.
Daniel yang mendengar ucapan melisha dengan cepat membuka mata dan tersenyum menatap melisha.
Dengan slowe mention dia mengecup kilas bibir melisha dan berjalan menuju kamar mandi yang ada di dalam kamar melisha.
Sedangkan melisha masih enak-enakan berbaring di pinggiran ranjang dengan kepala mendongak ke atas hingga rambut panjangnya tergerai sampai menyentuh lantai.
Tak lama daniel pun keluar dengan rambut basahnya. Kaos polos putihnya dan celana sedengkul dengan handuk di lehernya untuk mengeringkan rambutnya.
Daniel menatap melisha yang sedang berbaring terlentang dengan kemejanya yang kebesaran. Dia menghampiri dan menindih melisha yang berada di bawahnya.
Mencumbui leher jenjang milik melisha. Melisha yang merasakan itu sontak mendorong daniel hingga dia terlentang di atas kasur.
"Mesum loe siang-siang sama gue ??". Ucap melisha sinis
"Sorry gak nahan , mandi sana gue masakin udang ya ??". Ucap daniel dan melisha mengangguk.
****
Sampainya di meja makan sudah ada daniel yang sudah siap menghidangkan udang gorengnya dan saus pedasnya.
Melisha tersenyum melihat daniel yang juga tersenyum ke arahnya. Melisha melangkahkan kakinya dan duduk di sebelah tempat duduk daniel.
Mereka sedang asik dalam makan hingga pintu tiba-tiba ada yang mengetok.
"Siapa sih siang-siang ke sini gangu orang makan aja deh ". Gerutu melisha.
Melisha melangkahkan kakinya dan membuka pintu. Dan ya siapa lagi jika bukan vebe dan raka.
"Haii mell...". Sapa veve
"Heii masuk ". Ajak melisha dan mereka berdua pun akhirnya masuk.
Mereka berjalan menuju meja makan dan di sama sudah ada daniel yang sudah selesai makan.
Melisha melanjutkan acara makannya yang tertunda tadi.
"Loe pada ngapain di sini ??". Tanya daniel heran.
"Main lah dan masak iya gak boleh ??". Jawab raka.
"Boleh , tapi tumben aja gitu". Jawab daniel datar.
"Sayang udah selesai makannya ??"
Tanya daniel pada melisha."Ck pakek sayang segala lagi". Protes veve.
"Sirik loe ?? Nohh raka nganggur ". Ucap daniel dam terkekeh geli.
"Loe pikir gue barang dan sampai loe bilang kalau gue nganggur ??"
Protes raka tak terima."Udah ah kalian jan berantem mulu ". Ucap melisha dan membereskan piring sisa makan mereka berdua.
"Loe berdua serasa kayak suami istri ". Ucap veve.
KAMU SEDANG MEMBACA
teman rasa pacar
Romance"Kamu milikku , aku gak suka kamu dekat dengan dia ". Ucap daniel. "Kalau aku milikmu , apa aku bisa bilang jika kau juga milikku ??". Tanya melisha bingung. "Aku hanya milikmu ". "Lalu bagaimana dengan fanny ??". "Dia hanya meminjamku ". "Aku...