Friends , Enemies and Love

El..!!

Chap.1a

____author pov____

seorang anak laki laki mengenakan seragam SMA yang sangat tidak rapi tengah mengendap endap masuk ke dalam kelasnya., terlihat disitu teman-teman sekelasnya menahan tawa melihat kekonyolan cowok satu ini, mirip seperti pencuri yang takut ketahuan !

Cowok itu berjalan sangat pelan karna takut sang guru menyadari ia terlambat lagi . .namun naas'

"pletak" sebuah penghapus meluncur mulus mendarat di kepalanya.

"auh" kelu cowok tadi.

"El . . Cepat berdiri didepan tiang bendera sampai jam saya selesai !!" perintah suara dari belakang.

Cowok yg dipanggil El , mendengar seruan itu sontak membalikan badannya. .ia agak terkejut melihat laki laki berperawakan agak pendek berkumis tebal namun botak tengah berkaca pinggang dan melotot kearahnya. .

"hh. .ta. .tapi . .pa. . !"

"tak ada tapi tapian. .cepat. !!" seru lelaki itu memotong perkataan el.

"yah. .pak tejo. .saya kan cuma terlambat 20menit !" rajuk el.

"cepat. .dan tak ada tapi tapian.. Cuma kok 20menit !" sahut pak tejo.

"huh. " dengus el sembari melangkahkan kakinya menuju lapangan upaca menuju singgasananya di depan tiang bendera.

'dasar guru matematika tidak punya perasaan, untung aku hanya muridmu' runtuk el dalam hati.

#30menit kemudian

"hoamz. .ngantuk gua kalo lama lamaan disini. .pake posisi berdiri pula. .panas. .hoamz tuhan kirimkanlah malaikatmu untuk menyelamatkan hambamu ini tuhan. !" gumam el pada dirinya sendiri.

"woy el. .buruan masuk. .pak tejo kagak bisa lanjutin pelajaran. .istrinya masuk rumah sakit. .kecelakaan. !" sebuah suarah itu mengagetkan el yang telah meruntuki nasibnya. El berbalik kearah suara tersebut dengan menyunggingkan senyum di bibirnya. .

"beneran lo din ?? Huahahaha. . .gue sayang lo din. !" el berlari hendak memeluk adin namun malah ditepis.

"gua masih normal bro. .gue bukan maho, jadi sori aja ya. .nih loe haus kagak ?" adin memberikan sebotol softdrink pada el.

"yah gue tahu. Thanks . .btw kelas kita kosong dong !" tanya el sambil meneguk minumanya.

"yeah. .gue mau ke perpus aja. .!" sahut adin sambil melangkah pergi.

"ics. .dasar kutu buku lo .!" cibir el.

" terserah lo mau bilang apa. .gue kesana mau tidur !" sahut adin yg semakin menjauh.

"jiah. .dasar. !" gumam el sambil menyunggingkan sebuah senyuman.

El lalu membalikan badanya dan hendak melangkahkan kakinya namun. .

"kak. .el. . !"

"huh. .!" sungut el lalu mengurungkan langkah kakinya , sebenarnya dia tau siapa yg memanggilnya dan orang ini selalu mengganggu hidupnya. .

"kak el kamu dengar aku kan. !" suara cempreng itu kembali berbunyi.

"heh. .ada apa jun . Apa kau tak bisa membiarkan kakakmu ini bahagia barang satu hari saja tak mendengar teriakanmu. .hah !" sungut el meninggikan nada suaranya sambil membalikan badan memghadap jun,

"tidak. !" jawab jun santai.

__'EL POV'__

"tidak . . !" jawab jun santai. Huh dasar adiku satu ini sungguh menyebalkan.

"huh. .terserah lah, ada apa ? Jawabku cuek. Aku sedang malas berdebat dengan adiku yang berbeda 2 tahun dariku ini.

"hehe. .begini kak. .!" jawabnya cengengesan.

"kenapa ha' cepat bicara. .aku mau segera kekelas !" bentakku.

"ng. .anu. .nanti kak kelas 12 ada les jadi kakak pulang jam 4 kan ?" tanyanya ragu.

"hng . .knapa? " sahutku jutek. Aku memang selalu jutek dengan adiku ini.

"aku mau pinjam motormu. .! Boleh tidak. ?" wajahnya terlihat ragu ragu.

"memang motormu kemana?" aku tetap bersikap santai.(jaga image)

"di bengkel. .kak ! Duh boleh ya kak nanti pulangnya aku jemput dah. !" katanya dengan muka melas. Gue jadi gak tega.

"neh. .!" kataku sambil melemparkan kunci motorku ke jun setelah qu ambil dri saku celanaku "dan. .jangan lupa jemput gue jam 4. .awas kalo loe lupa! !" ancamku.

"ok. .beres kak !" katanya lalu membalikan badan dan berlari menuju gedung kelas 10.

"cih. .dasar anak manja!" cibirku lalu berjalan menuju kelasku. 'ah . .motor gue kan bensinya tinggal dikit. .ah bodo amat ntar kan jadi full kalo dia yang bawa. .haha' kataku dalam hati seraya menyeringai.

"hoam. .ngantuk gue. .tidur ah ntar dikelas !" aku menguap sambil tetap berjalan. .

"permisi. . !" hah suara sapa tuh. Kayaknya dari belakang gue , ni koridor sepi dan dari tadi kayaknya cuma gue yang ada disini setelah si jun pergi. Gue tekatin buat nengok dan. .

'hua cuantik banget bro' batinku.

. .

"em. .em iya a. Ada apa ?" sahutku gagap.

''saya mau tanya dimana ruang kepsek ?" sahutnya lugu.

"oh. .kepsek. .kamu lurus aja ketimur ntar ada koridor bercabang kamu belol kekiri. .nah ntar lo nemu tuh ruang kepsek !" tuturku.

"oh . .ya trmakash. .aku kesana dulu ya!" katanya. Sambil tersenyum. Duh senyumnya manis banget.

"ok. .em. Ya !" aduh gue knapa si. Wadoh gua lupa namanya sapa ya. Huh el bodoh. Ah sudahlah. . Mending gue ke kelas aja . Molor.