And I Love You

With Alex

...Jessy POV...

"jess mau kemana??" tanya mama saat aku berjalan keluar rumah.

Hari ini aku berencana jalan jalan ke mall..

Sendirian sih.. Mau sama siapa lagi??

Ohh iyaa.. Alex sekarang sudah bekerja di perusahaan orang tuanya..

Dia langsung jadi CEO..

Woww.. Benar benar keren..

Tapi dia sekarang tidak punya waktu untuk menemaniku ke mall, dia sibuk di kantor..

Jadi yaa aku pergi sendiri ke mall..

Tapi dia juga sering sih ngajak aku jalan, yaa walaupun dia sibuk dia tetap punya waktu untuk sahabatnya..

Biasanya juga aku ngajak nicolle, tapi sekarang dia juga sibuk..

Iyaa sibuk..

Dia mau nikah sama kak jovan..

Jadi sibuk nyiapin semua hal tentang pernikahan...

"jess.." kata mama lagi.

Aku langsung menengok ke arah mama.

Dia sedang duduk di sofa bersama dengan papa, ada kak jovan dan nicolle juga..

Aku bingung kenapa mereka bisa berkumpul di ruang tamu..

Ohh paling lagi bicaraain pernikahan kak jovan.

"jessy.." panggil kak jovan membuat aku sedikit terkejut.

"apa??" tanyaku.

"kamu kok nglamun sih??" tanya mama.

"ehh.. Kenapa??" tanyaku sambil berjalan ke arah mereka.

"mau kemana??"
Kali ini ganti papaku yang bertanya.

Aku ingat tadi mama juga bertanya seperti ini, tapi aku melamun.

"ke mall.. Mau jalan jalan.." kataku sambil tersenyum.

"sama siapa??" tanya mama.

"sendiri lah.. Kan kagak punya pacar.." jawabku sambil tersenyum.

Sebenarnya aku bingung, kenapa semua orang bisa santai santai duduk di sofa??

Ahh iyaaa.. Ini hari minggu dan mereka semua pasti libur kerja..

"mama mau ngomong.. Kamu bisa duduk dulu??" tanya mama dengan pelan.

"ada apa?? Kenapa tegang banget??" tanyaku sambil duduk di sofa.

"kamu tahu?? Jenny nggak tinggal di rumahnya aaron.. Dia tinggal di apartement.. Dan mama takut dia kenapa napa.. Dia lagi hamil muda jess.." kata mama penuh teka teki.

Tapi walaupun penuh teka teki, aku tetap bisa menangkap maksud mama..

Yaa walaupun mama marah pada jenny, tapi tetap saja mama menyayangi jenny dan aku tentu tahu apa yang di inginkan mama.

"aku nggak bisa bantu banyak ma.. Mama tahu aku yang dihianati udah bantu dia sampai kaya gini?? Mama pikir aku manusia apa?? Aku juga punya rasa sakit.. Dan mama inget kata kata jenny pas acara pernikahannya?? Dia pengen bikin aku malu ma.. Dia nuduh aku.. Dan sekarang jangan harap kalo aku bakal minta ke aaron buat bawa jenny ke rumahnya.. Aku nggak bisa.. Maaf" kataku sambil berjalan pergi begitu saja.

Aku tahu jika mama ingin aku meminta aaron supaya dia pindah ke rumahnya saja bersama jenny, tapi sungguh aku sangat tidak ingin melakukan hal itu.

Enak sekali jenny.. Dia bisa hidup dengan enak setelah menghancurkan hubunganku??

Aku tahu jika aku memang labil..