aaron is mine

76 4 0
                                    

...Jenny POV...

1 minggu kemudian..

"kamu gila jenn!!" teriak kak jovan.

Dia sudah pulang dari kanada dan sekarang pacarnya itu ada di kamar jessy.

Saat kak jovan ke kamarku aku menceritakan semuanya.

Tapi dia malah meneriaki aku gila..

Ohh seminggu ini aku sudah dikatai gila oleh dua orang..

Flashback

Entah bagaimana sekarang aku sudah ada di mobil aaron, dia mengantar aku pulang setelah tadi kami menjelaskan pada jessy di apartement alex..

Sebenarnya bukan menjelaskan karna sepertinya jessy masih belum terima, aku tahu dia terpukul karna kejadian ini..

Aku juga merasa bersalah pada jessy..

"kamu gila jenn.." kata aaron dengan dingin.

Aku langsung menoleh ke arahnya, wajahnya terkesan datar dan dingin..

Dia pasti marah padaku..

Aku memang salah disini, aku yang pantas disalahkan..

Tapi aku melakukan ini karna aku mencintainya, dan apakah ada yang bisa menyalahkan cinta??

"maaf.." kataku.

"Jenn.. Ini nggak bener.. Kenapa tadi malem kamu bilang kalo kamu itu jessy??" tanya aaron dengan sedikit marah.

Iyaa.. Ini memang salahku..

Tadi malam aaron sebenarnya sudah mengenaliku, tapi karna dia mabuk, saat aku berkata aku adalah jessy, dia percaya begitu saja hingga kami berakhir seperti ini.

"maaf" kataku.

"kamu gila jenn.. Kamu gila" kata aaron lagi.

Flashback off

"emang kenapa kalo aku gila??" tanyaku.

"kamu sengaja lakuin itu??" tanya kak jovan dengan tajam.

"iya" jawabku santai.

"apa??!! Kenapa?? Kamu nggak pikirin perasaannya jessy??" tanya kak jovan.

Dia terkejut..

Tentu saja..

"kak kalo aku pikirin orang lain terus.. Gimana aku bisa bahagia??" balasku.

Kak jovan terlihat benar benar marah..

Apa sekarang aku sudah terlihat jahat dengan berubah sedikit egois..

Jika iyaa, aku tidak peduli sekarang..

Entahlah hatiku yang bertindak, aku juga tidak menginginkan ini..

"jenny.. Kamu kenapa??" tanya kak jovan.

"aku nggak pa pa" jawabku.

"ini nggak kaya jenny yang dulu kakak kenal.. Kamu berubah terlalu cepat.." kata kak jovan.

Hatiku kembali mencelos saat kata kata tajam itu keluar dengan mudah dari mulut kak jovan.

Iyaa aku berubah..

Semuanya berubah..

Jessy yang lebih murung..

Jessy yang menghindariku..

Dan rasanya alex juga menjauhiku..

Aku sendiri lagi sekarang.

"kamu terlalu egois jenn.. Tapi nggak pa pa.. Mungkin dengan hal ini terjadi.. Kedepannya jessy bisa lebih bahagia karna dia baru aja dilukai sampek kaya gini" kata kak jovan dengan dingin.

And I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang