17 ● Bohong dan Gosip

1.4K 68 3
                                    

***

Ketika mereka ingin duduk di bangku taman, Tasya dan Geral melihat Jeff bersama perempuan lain sedang duduk juga di taman itu.

"Jeff?" Panggil Tasya kaget.

Jeff yang merasa terpanggil langsung menoleh, "Tasya?" Jawabnya yang tak kalah kaget, "Lo disini juga?" Tanya Jeff basa-basi.

Tasya mengangguk seraya mengangkat dagunya ke atas, "Iya, lo sama siapa?" Ujar Tasya penasaran.

Jeff kelihatan sangat kikuk, "Um,... oh ini kenalin dia Manda, sahabat kecil gue." Lalu Jeff menyuruh Manda untuk berkenalan dengan Tasya, lalu mereka berjabat tangan satu sama lain.

"Manda," Ujar Manda sambil tersenyum.

Tasya hanya membalas dengan senyuman simpul, "Tasya." Lalu ia melapaskan tangannya tersebut ogah-ogahan.

"Lo kesini sama siapa?" Tanya Jeff penasaran yang sedari tadi melirik Geral yang hanya diam.

Tasya langsung menarik Geral dan menggandengnya, "Um,... sama pacar baru gue, namanya Geral." Ucapnya spontan memamerkan Geral pada cowok itu.

Geral yang mendengar hal itu sangat terkejut, Tasya memberi isyarat padanya agar ia menurut. Geral pun pasrah dan sangat senang.

Jeff menautkan alisnya samar dan sedikit tak percaya, "Seriusan?" Tanya Jeff.

Tasya mengangguk mantap sambil bergelayut manja di lengan Geral agar aktingnya terlihat meyakinkan, "Serius, iya 'kan, Ral?" Jawab Tasya sangat yakin.

Geral dengan senang hati mengangguk meng-iyakan penuturan cewek itu, "Um,... iya, sayang."

Raut wajah Jeff langsung berubah begitu saja ketika ia tau bahwa Tasya memiliki pacar baru, "Kalau gitu gue duluan ya, Sya, ayo Man." Lalu Jeff dan Manda pergi dari sana.

Geral dan Tasya langsung duduk di bangku taman itu, "Um,.. Ral maaf ya tadi gue spontan aja ngomong kaya gitu, besok bakal jadi bahan gossip deh di sekolah." Cecar Tasya merasa tidak enak pada Geral.

Geral tersenyum ke arah Tasya, "Nggak pa-pa kok Sya, malah gue seneng, eh,... maksudnya ngga masalah kok." Jawab Geral langsung salah tingkah.

Tasya langsung tertawa cekikikan melihat ekspresi Geral, "Lo lucu kalau lagi salting." Ledek Tasya yang masih menertawai Geral.

"Yeh, kambing lo," Jawab Geral mendengus sebal.

"Yeh baper, makan gulalinya yuk!" Ajaknya antusias.

"Ayo."

Belum sempat memakan, Tasya terdiam sejenak, lalu, "Eh,... bentar,"

Alis Geral saling terpaut satu sama lain, "kenapa?" Tanyanya.

"Siapa yang duluan abis dia yang menang, terus ada hukumannya bagi yang kalah."

Geral menautkan kedua alisnya, "Apa?" Tanya Geral lagi.

"Makan mie samyang pake bon cabe level 30 dirumahnya." Ujar Tasya sambil menurun-naikkan kedua alisnya seraya tersenyum licik.

Geral menaikkan satu alisnya, "Oke, siapa takut." Timpalnya tak mau kalah.

Mereka pun memulai permainan mereka.

✨👑✨

Setelah membeli sesuatu di supermarket, Geral dan Tasya memutuskan untuk langsung pergi ke rumah Geral. Kalian pasti tau kan siapa yang kalah?

Kini mereka berdua sedang berada di dapur, tepatnya memasak mie samyang tersebut. Sebenarnya Geral tidak terlalu suka makanan pedas seperti itu, tapi apa boleh buat dia harus terlihat gentle di depan cewek yang ia kagumkan.

My Junior BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang