12

6.4K 348 0
                                    

Enam bulan sudah pernikahan Ben dan Sabi,selama enam bulan ini mereka makin harmonis walau terkadang ada pertengkaran kecil,saling selisih paham seperti pasangan pada umumnya.

Selama enam bulan ini juga mereka sering mendapatkan pekerjaan yang mengharuskan mereka selalu berpasangan.

Seperti di iklan,beberapa cover majalah, film dan acara reality show yang mereka hadiri berdua.

Kadang terlalu sering bersama membuat Sabi lupa jika pernikahan yang di jalaninya hanya sandiwara.

Sikap Ben yang selalu hangat dan menjadi tamengnya membuat Sabi terbuai di satu sisi Sabi bahagia dan satu sisi Sabi takut jika perasaan ini semakin dalam dan berakhir luka.

Sedangkan Ben sangat menikmati perannya saat ini,menjadi suami yang baik dan menghabiskan hari-harinya bersama Sabi.

*****
JOE KHALIR DIDUGA MEMILIKI HUBUNGAN SPESIAL DENGAN PRESENTER CANTIK CITYA WINNIE.

"Sialan"teriak Sabi marah membaca berita di internet tentang Papanya.

Baru reda berita tentang Mamanya yang menjadi selingkuhan pengusaha kaya dan sekarang gilirin papanya.

Sabi tau wanita gila itu pasti ingin mencari sensasi untuk menaikan pamornya.

'Aku tidak akan membiarkannya'batin Sabi jengkel,Sabi pastikan wanita itu pasti akan menyesali perbuatannya.

Sabi jadi kesal dengan mama dan papanya yang suka berbasa-basi pada orang,walau Sabi tau orang tua nya melakukan itu untuk bisnis,tapi Sabi tidak suka dengan kelakuan mereka  yang terkadang memanfaatkan posisi orang tuanya untuk kepentingan sendiri.

"Bie kamu kenapa teriak-teriak"tanya Ben heran.

Ben baru saja dari luar mengambil koran harian yang jelas-jelas jarang di bacanya.

"Oh Ben sini" panggil Sabi menepuk sofa di sebelahnya menyuruh Ben duduk.

"Ada apa"tanya Ben setelah duduk.

"Ben"ucap Sabi manja sambil meletakan kepalanya di bahu Ben.

"Hmm"gumam Ben.

"Kita terima undangan di acara home winnie ya"pinta Sabi lembut.

"Bukanya kita udah sepakat buat nolak acara itu lagian kamu bilang acara itukan nggak ada bagus-bagusnya ratingnya aja rendah"ucap Ben memeluk Sabi.

"Tapi aku mau kita menghadiri acara itu,aku nggak perduli sama ratingnya"kata Sabi yakin.

"Tapi kan.....".

"Ben please"Sabi memotong kata-kata Ben.

"Oke"ucap Ben akhirnya.

"Yeeee makasih sayang"Sabi dengan semangatnya mengecupi pipi Ben berkali-kali.

"Nanti kita bakal pake baju kompakan terus...."Ben tak lagi mendengar ocehan Sabi.

Ben hanya menatap Sabi yang bercerita dengan semangatnya,hati Ben menghangat melihat wajah ceria Sabi.

Dan tadi Sabi memanggilnya sayang,mengecup pipinya berkali-kali,apa mungkin Sabi mulai membuka hati untuknya jika benar,Ben akan menjadi pria paling beruntung di muka bumi ini.

Wedding   Entertainment (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang