dua

44K 2K 35
                                    

Aku pulang dari kegiatan kampus mengurus jadwal sidang penutup skripsi menjelang sore hari.

Kulihat mba Mira duduk santai di kursi yang ada di ruang tv.

"Cape Mba." Keluhku begitu duduk di sampingnya. Menjatukan kepalaku di salah satu pundaknya.

"Emang gitu kalo udah mau selesai,, Mba sama Mas juga gitu dulu." Katanya sambil mengelus perutnya yang besar.

"Gimana perut Mba.udah ngga sakit lagi." Kataku mengelus perutnya juga.

"Udah ngga..Mba baik-baik aja."

"Eh.. Mba dede nya gerak.." kataku setelah merasakan pergerakan di perut Mba mira.Usia kandungan Mba Mira dah delapan bulan.

"Sayangg..ini aunty... dede jangan gerak yang banyak yah nanti bundanya kesakitan lagi" kataku mengelus perut Mba Mira

"Iya aunty.." jawab Mba Mira menirukan suara anak kecil.

Mba Mira sangat senang di nyatakan hamil setelah beberapa kali mengalami keguguran. Katanya kandungannya sangat lemah. Jadi ketika hamil lagi Mba anggun sangat hati-hati walaupun aku beberapa kali melihat dia meringis sambil mengelus perutnya.

Aku dan mira asik menonton ketika Mas yuda datang.. ia berlajan di belakang kursi yang kami duduki. Menyimpan tas kerjanya di dekatku dan berjalan kearah belakang Mba Mira. Mencium ubun-ubun Mba Mira dan mengacak rambutku yang bersandar di pundak Mba Mira.

"Kenapa Dir... lemes banget.." tanyanya padaku setelah kubiarkan saja mengacak rambutku karena biasanya aku akan marah atau paling tidak menyentakkan tangannya.

"Cape Mas.. ngurus sana sini.."

"Udah terakhir ini juga.. nikmatin aja.."

"Sayang aku mandi dulu yah.. gerah banget soalnya.. nanti bau kayak di sampingmu.." katanya pada Mba Anggun..

"Ikhh.. Mas Yuda Dira ngga bau.." teriakku

Mba Mira hanya cekikikan melihatku berteriak. Aakkhhsssiii

**

Ketika makan malam tiba Mba Mira sudah kulihat menata meja makan. Walaupun sudah ada pembantu Mba Mira masih aja suka kerjaain sendiri sudah cape Mas Yuda menasehatinya.

"Mba biar Dira aja yang nyiapian.. Mba duduk aja.." kataku sambil menyuruhnya duduk. Akupun mengambil piring dan gelas yang di dikitchen bar.

"Mba biar aku panggil Mas Yuda dulu Mba ngga usah gerak." Perintahku sambil mengacungkan telunjuk.

"Mas Yuda ada di ruang kerjanya Dira." Kata Mba Mira sebelum aku jauh

Tok..took..took.

Ku tengokkan kepalaku sedikit kedalam ruang kerja Mas Yuda

"Mas makan malam udah siap" kataku dan ku lihat Mas Yuda langsung beranjak dari kursinya dan melepaskan kacamatanya.

"Ayo.." katanya dan menarik pintu untuk akses keluarnya.

TBC

***




Turun Ranjang - ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang