IMAGINE WITH BTS

Tired Day [JUNGKOOK] Re-write

Sekolah...

Uh itu melelahkan.

Itu yang kurasakan setelah pulang sekolah.

Hari ini,banyak  tugas kelompok dan juga banyak ujian.

Aku tak punya waktu untuk bersenang-senang,keluar untuk jalan,ataupun tidur nyenyak.

Aku segera melepaskan sepatu ku dan menaruhnya dengan rapi.

Begitu melihat sofa empuk di ruang tengah,tubuhku langsung ambruk di atasnya.

Kuraih remot TV dan menyalakan nya.

Sebuah acara musik menampilkan boyband.BTS.

Ketika BTS mulai muncul di layar TV dengan jelas,aku segera maju ke depan TV agar bisa melihat wajahnya dengan jelas.

Rasa rinduku meletup-letup ketika wajah tampan kekasih ku terpampang di sana.Ia tersenyum sangat manis.

OMG! Jungkook,I really miss you!

Mereka memenangkan penghargaan dan itu membuatku bertambah senang.

Aku ingin sekali bertemu dengan Jungkook.

Setelah itu,idol lain naik ke atas panggung dan BTS hilang dari pandanganku.

Tanpa sadar,perlahan aku tertidur masih dengan seragam sekolah ku.

Aku terbangun dari tidurku secara tiba-tiba.Aku melihat ke arah jam dan menyadari hari sudah hampir malam tapi,aku sangat malas untuk bangun.

Mungkin tidak mandi malam ini tidak apa-apa bukan?

Toh,aku sendirian di rumah.

Dengan itu,aku hendak lagi memeluk sofaku namun nada dering ponselku menginterupsi.

Aku dengan malas menggapai ponselku di meja.

Jungkook?

"Kookie!"seruku ketika mengangkat panggilan itu.

"Awh..Awh..Kookie?Oppa dimana?"tanyanya dibuat-buat.

"Uhuhu..maaf,oppa."jawabku tertawa kecil.

"Hanya kau yang kubolehkan memanggilku oppa.Jadi,jangan sia-siakan itu."

"Iya-iya aku tidak mengulanginya,oppa."

"Ahaha,bagus itu.Kau sibuk,hm?"

"Tidak.Ada apa?"

"Mau jalan-jalan?"tawarnya.

Aku terdiam sejenak.

"Tapi,aku lelah."jawabku memelas.

"Ah.."

Duh,bagaimana kalau Jungkook marah?

Apalagi dia jarang punya waktu luang untuk kencan dan aku malah lelah.

"Hmm,oppa?"panggilku.

"Hm."

Sudah kuduga,dia kecewa.

"Bagaimana kalau oppa main kesini?"tanyaku berharap dia akan senang.

"Uooh?!Ke apartemenmu?!"suaranya terdengar antusias.

"Tentu.Kau mau?Jika kau lelah ti--"

"Of course baby! I'll be there soon!"sahutnya dengan senang lalu panggilan pun terputus.

Aku hanya tersenyum senang karena Jungkook tidak marah.

Tapi masih saja aku malas bangun dan aku memutuskan untuk berbaring lagi dan berakhir dengan tidur.

Jungkook memojokkan ku di dinding dan tiba-tiba mendekatkan wajahnya.

"Opp-"

"Aku akan mencium mu,jadi diam."

Perlahan kurasakan napas hangatnya menerpa bibirku.

Lebih dekat lagi dan--

"(Y/N)! Baby? Wake up?!"

Aku melenguh kecil ketika kurasakan seseorang mengguncang tubuhku.

"Aissh..apa?!"aku yang kesal pun bangkit dan duduk.

"Kau mimpi apa sampai kau marah-marah saat dibangunkan?"

Aku mengerjapkan mataku kecil dan melihat Jungkook.

Jadi,tadi cuma mimpi?

Tapi itu tadi terasa sangat real.

-__-

Aku langsung terkejut dan tak bisa menahan malu.

"O-oppa..kau sudah sampai?"tanyaku gugup dan membenarkan sikap ku.

"Kau mimpi apa?katakan padaku,kelihatannya sangat menyenangkan untukmu."ia memberi tatapan menggoda.

"B-bukan apa-apa."

"Itu tentang aku?"

"I-iya."jawabku lirih.

"Well,aku sudah di sini jadi kau tak perlu bermimpi untuk menemuiku."ujarnya manis sambil menepuk kepala ku pelan.

"Kau belum ganti baju?mandi?makan?!"

Aku menengok ke arah Jungkook yang rupanya baru menyadari.Aku pun hanya mengangguk kecil.

Ia menghela napas.

"Sekarang,pergilah mandi dan ganti.Aku akan menyiapkan sesuatu."ujarnya sembari mendorongku ke dalam kamar.

"Kau akan menyiapkan apa?"

Tapi ia hanya mendorongku dan aku pasrah dan pergi mandi.

"Aw!My princess is so beautiful!"seru Jungkook ketika aku berjalan keluar menghampirinya.

"Uh kau ini."aku memukul bahunya kesal dan ia hanya tertawa senang.

Ia menarikku untuk duduk di sofa,aku bisa melihat 2 kotak pasta dan minuman kesukaan kami di atas meja.

"Oppa,kau yang menyiapkan ini?"tanyaku senang.

Ia mengambil sumpit dan menyuapi aku pasta.

"Tentu saja.Kau bilang kalau kau terlalu lelah untuk keluar.Aku ingin kencan di rumah mu.Makan dan menonton film.Bagaimana kau suka?"

"Uhm!Tentu saja aku suka!"ujarku dengan mulut penuh makanan yang membuatnya tertawa.

Ia tiba-tiba mengecup kecil pucuk hidung ku.

Membuat ku merona karena malu.

"Kau imut sekali."ia mencium pipiku yang sedikit menggembung.

Aku hanya tersenyum malu karena itu.

Jungkook manis sekali.Aku merasa sangat beruntung.

Jungkook dan aku membereskan piring-piring kami dan setelah itu,kami kembali menonton film.

Mungkin karena lelah,tanpa kusadari aku terlelap.

JUNGKOOK POV

Saat asyik-asyiknya menonton film,aku merasakan sesuatu jatuh ke pundakku.

Aku tersenyum ketika mengetahui (Y/N) terlelap damai di sampingku.

Mungkin ia sangat lelah.Aku mengelus kepala nya lembut dan menatap wajah cantiknya.

Aku pun mengangkat tubuhnya ke kasur.Aku ingin ia tidur dengan nyaman.

Kutarik selimut sampai menutupi sebagian tubuhnya.

"Good night,my angel."

~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Gomawo for reads and vomment!