Seperti yang mereka rencanakan , malam ini Kinar dan Mira akan mengadakan sesi curhat antara keduanya. Mira sudah ada di kamar Kinar, duduk santai di atas kasur menunggu Kinar datang dengan cemilan yang di bawa nya. Mira merebahkan diri di kasur Kinar, mana sih Kinar lama banget??!!
Ceklek
Kinar masuk dengan makanan ringan di tangan nya , menaruh nya di nakas dan naik ke kasur bergabung dengan Mira . "tuh request lo! "
Mira nyengir lebar "nanti ajalah , ada hal yang lebih penting yang harus lo tau"
Kinar tersenyum miring . Ah Kinar sudah tau apa 'hal' itu jadi lebih baik langsung mengatakan nya pada Mira , dan membuat cewek itu terbelalak . Kinar jamin 99,9%
"sayang nya gue udah tau apa yang lo maksud 'hal penting' itu. Gimana dong? "
Mira mendengus memutar bola mata nya "sayang nya gue gak percaya tuh . Mana mungkin lo tau , gue ngomong aja belum"
"tapi sayang seribu sayang gue tahu Mira sayang" lanjut Kinar
Mira terdiam sebentar lalu kembali berbicara yang membuat Kinar mengumpat "Nar kok kita jadi sayang sayangan sih?! "
Kinar bergidik jijik "iya juga kok jadi begini kita Mir"
Setelah itu dengan serempak mereka berkata "Najisun! " dan tertwa sesudahnya
"gue tau apa yang mau lo kasih tau ke gue . Jadi lo gak perlu repot repot ngasih tau lagi" ucap Kinar menyambung percakapan yang hampir terlupakan
Mira mengangkat dagu nya angkuh "alah! Paling cuma sok tau doang"
Kinar melipat tangan nya di dada "lo jadian kan sama Dika" tembak Kinar tepat sasaran
Mira terbelalak . Kok Kinar bisa tahu?! Kan belum ada yang ngasih tau . Sementara itu Kinar tersenyum senang melihat ekspresi yang di tunjukan mira , tebakan nya benar kan . Tepat sasaran !
"lo tau darimana Nar? " tanya Mira kebingungan
Kinar berdecak malas "tau lah . Kebaca banget Mir , lo senyum senyum sendiri sambil ngeliatin hp yang gue duga sms dari Dika . Am i right? "
Mira menggaruk belakang telinganya yang tidak gatal "yeah , i think you so right"
Kinar menjentikan tangan nya "i know it" lalu tersenyum puas
Lalu mengalir lah cerita bagaimana Dika meminta mira jadi pacar nya, di bilanh romantis sih tidak cuma ya namanya juga lagi kasmaran. Dengan semangat Mira terus berceloteh ria pada Kinar yang hanya bisa ikut tersenyum senang melihat sahabag nya bahagia. Kira kira kapan Kinar akan bercerita tentang hal yang sama pada Mira? , kinar juga tidak tahu
Ting!
Mira yang tadi nya masih asik berceloteh langsung mengambil ponsel nya , membaca pesan yang masuk . Senyum Mira berkibar , sedangkan Kinar memutar bola mata nya malas , huh! Kinar sudah tau apa sebabnya . Kinar cukup peka kok 👌
Mira menatap Kinar sumringah "aaaa Kinar lo harus tau rasa nya kayak gimana !!!!!" teriak Mira heboh
Kinar meringis , bukankah ini sudah di bicarakan tadi siang bahwa malam ini akan di isi oleh suara Mira yang cetar cetir "emang kayak gimana? "
"SENENG NAR SENENG BANGET!!!! "
"iya iya yang seneng . Asal gak nangis bombay aja kalo putus" ucap Kinar dengan santai nya yang langsung membuat Mira menurunkan bahu nya yang tadi terangkat dengan tegap
"yah Nar elo mah jangan gitu napa" rajuk Mira melas
Kinar hanya melirik Mira dengan ujung mata nya "cuma bilang Mir bukan doa"
KAMU SEDANG MEMBACA
osis love story
Teen FictionSeorang kinara yang membenci hal yang berbau osis kini harus berurusan dengan azkara si ketua osis Kinara yang memandang azkara sebagai sosok perusak mood nya Dan azkara yang memandang kinara sebagai sosok adek kelas paling songong Sampai sebuah p...