11⭐What Happen?

61 10 5
                                    

Author's

Hari ini, Kevin pulang kerumah. Begitu juga Alya, dia sudah pulang ke rumahnya.

"Mandi sana lu"

"Sabar si kak, baru pulang juga gua"

"Gc lah"

"Bawel lu, untung kakak"

Kevin pun mandi, sementara Kara duduk menunggu di kamarnya.

°°°

Setelah selesai, mereka duduk di ruang keluarga sambil menonton TV.

"Kak lu gak ada perasaan gitu ama sahabat lu?"
Tanya Kevin memulai pembicaraan. Sebenarnya ia sudah 2x bertanya hal ini.

"Siapa? Alya? Gerra? Ratna? Gila. Lu kata gue lesbian!"

"Anjir bego bat, maksud gua kak Reno tulul!"

"Ooooooooww Reno.."
Jawab Kara sambil memanjangkan di kalimat oh nya

"Jadi?"

"Jadi apa? "

Ish punya kakak lola bat ucap Kevin dala hati

"Ya jadi.. Lu punya perasaan gak sama dia?"

"Enggak"
Jawab Kara singkat yang masih asik dengan HP nya

"Eh ada deng!"
Lanjutnya antusias. Dan tentu membuat Kevin memancarkan harapan.

"Perasaan sayang sebagai sahabat"
Lanjutnya.

Kevin tidak menggubris perkataan kakaknya. Di dalam hati nya dia hanya ber-istighfar menghadapi kakak seperti Kara.

"Giliran itu diem aja"
Ceplos Kara.

"Lagian gue lagi nggak mau mikirin soal perasaan, gue mau fokus dulu. seminggu lagi gue UNBK "
Jelas Kara.

"Oh yodah dah, good luck lah pokoknya, lu pasti bisa ngerjain soal itu semua "
Kevin memberi semangat pada kakaknya.

"Yap, thanks"

"Kak, lo ngerasa aneh nggak?"

"Aneh gimana?"

"Mama sama papa pulang lama banget, katanya kerjaannya di Jakarta harus udah selesai secepatnya maksimal 3 minggu an"

"Iya ya? Padahal biasanya bisa dikerjain lain waktu "
Jawab Kara yang juga bingung.

"Gue gak siap kalo harus pindah kota!"
Ucap Kevin yang membuat Kara terkejut.

"Ma..maksud lo? Kita.. Kita bakal pindah?!"

"Coba lu pikir. Kerjaan itu buru buru dikerjain dan gak ada lain waktu. Terus mama juga pernah nyuruh beres beres kamar biar kali dimasukkin tas ga ribet, maksudnya apa kan?"
Ucap Kevin Menjelaskan

"Oiya. Mama juga pernah bilang ke gue suruh kasih barang berharga ke orang yang spesial. Ya kali kenang-kenangan. Gue juga gak siap!"

"Mending kita susul mama sama papa di Sukabumi "
Usul Kevin.

"Hm.Oke, nanti gantian aja nyetirnya, biar besok gue izin ke guru "

"Oke, lusa kita berangkat"

"Pokoknya kita harus pastiin apa maksud semuanya, semoga aja ini cuma sekedar nethink semata"

"Ya.."

"Yaudah gue mau ke kamar dulu, gue belum siapin buku buat besok"
Ucap Kara meninggalkan Kevin.

"Hm, ya. Gua udah tadi, gua masih mau disini dulu nonton TV "
Bohong Kevin.

15 menit kemudian

Kevin masih belum ke kamarnya. Kara curiga akan apa yang terjadi, dia pun mengintip apa yang adiknya lakukan.

"Hah?"
Kara kaget saat melihat adiknya menitikkan air mata.

Namun sepertinya dugaan Kara benar, ia sedih kalau harus berpisah dengan Mimi. Gadis yang dicintai sejak lama. Kara pun menghampirinya.

"Cowok kok nangis"
Sindir Kara sambil duduk disebelah adiknya. Sebenarnya ini bukan sindiran ejekan, namun hiburan agar Kevin berhenti bersedih.

"Paan si lo"
Jawab Kevin sambil mengusap air matanya.

"Gue tau air mata itu karna siapa. Tapi lo nggak boleh kayak gini. Pertemuan itu pasti selalu ada perpisahan atau sebaliknya perpisahan kembali menjadi awal pertemuan, itukan yang selalu David nasihatin ke lo?"

"Hm.. Ya, tapi lo nggak ngerasain ini, ini terlalu sakit buat gua. Gua bahkan belum diijinin buat milikin dia sebentar aja, tapi? Kenyataannya nanti gua akan pergi. Gua harap pikiran itu gak akan terjadi. Gua harap bisa tinggal disini selamanya, bareng orang yang gue sayang, gue cintai, sahabat, dan temen temen gua "
Kevin tak dapat menghentikan tangisnya. Kara memeluk adik kesayangannya itu dan membiarkannya menangis di peluknya.

Kevin benar. Kara memang tidak pernah merasakan jatuh cinta yang teramat dalam. Bahkan denga Vero, rasa itu hanya muncul kadang-kadang.

"Thanks, lo itu mama ke dua buat gue, thanks kak lo selalu ada buat gue"
Ucap Kevin sambil membalas pelukan Kara.

"Udah jadi tugas seorang kakak"
Jawab Kara sambil mengulas senyum manisnya.

•••

💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫
Hae hae readers kuuh... Apa kabar semuaa?? Baik kan hehe

Sorry ini very slow update. Author ini emang agak geser otaknya haha, very slow update tapi sekalinya update bisa 2/3 part sekaligus. Tapi kali ini satu aja dulu ya, Udah jam 1 pagi gaes

Biasalah gue tu Insomnia ahaha.
Yaudahlah, Vommentnya aja yaa thx..

-salam Dari Mama Papa nya Kara yang gak pulang pulang 😂
💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫💫

°Stand by ME° [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang