Warning! part ini super panjang dan dapat menyebabkan ngantuk, sakit mata, kebosanan dan serangan jantung mendadak. Dan sekedar info bagi kalian untuk tidak mencekik author nantinya kkkk
✏Stories Under One Roof 11:
"Kalau begitu ceraikan Baekhyun dan Kau bisa menikah dengan Kyungsoo. Mudah bukan? kenapa? Kau ingin tau alasan mengapa Ibu melakukan semua ini? karena Ibu tidak akan pernah menerima Baekhyun sebagai menantu Ibu. Wanita jalang itu tidak pantas menjadi menantu dari keluarga Park, terlebih dia juga tidak mencintaimu" Chanyeol meremas lembaran kertas yang ada di tangannya itu hingga tak beraturan lagi bentuknya, Ia sungguh tidak bisa menerima jika Ibunya memanggil Baekhyun dengan sebutan jalang.
"Ibu.. dia bukanlah jalang... tapi dia adalah istriku.. jadi lebih baik sekarang Ibu pulang dan jangan pernah membahas soal perjodohan itu lagi denganku" suara Chanyeol merendah, terlihat sekali Ia tengah berusaha mati-matian untuk menahan amarahnya yang bisa saja melukai siapapun.
"Baiklah Ibu akan pergi, tapi satu hal yang perlu Kau ingat.. Kau pasti akan menyesalinya" Nyonya Park langsung pergi begitu saja. Tapi bukan berarti Ia menyerah pada pilihan putranya. Karena bagaimanapun caranya, Ia akan berusaha untuk menjauhkan Baekhyun dari kehidupan putranya. Tak lama setelah kepergian Ibunya, Chanyeol langsung membuang apa saja yang ada di atas meja kerjanya. Hingga suara dering ponsel yang berada di saku celananya, membuat tangannya mengambang di udara.
Ting!
💬1 pesan baru
📩From Baekhyun❤:
Chan... pulang lebih awal ya? Aku menunggumu.Usai membaca pesan tersebut, amarah yang tadinya sudah meluap-luap seketika lenyap entah kemana, mungkin di mata orang lain isi pesan itu bukanlah apa-apa, tapi bagi Chanyeol isi pesan itu mampu membuat hatinya menghangat.
📨To Baekhyun❤:
Aku janji akan pulang lebih awal untukmu...📩From Baekhyun❤:
Baiklah, semangat bekerja 💕Chanyeol tak lagi bisa menahan senyumannya, walau hanya emoticon yang Ia dapat tapi itu sudah lebih dari cukup.
📨To Baekhyun:
Aku mencintaimu 💕Di seberang sana tubuh Baekhyun membeku membaca balasan pesan dari Chanyeol, Ia tidak tau harus membalasnya dengan apa. Tapi, Ia merasa aneh dengan degupan jantungnya yang berdetak tidak seperti biasanya.
"Ada apa? Kau baik-baik saja?" tanya Kris memecah lamunan Baekhyun.
"Ah tidak apa" Baekhyun tersenyum kikuk lalu memilih memasukkan ponselnya ke dalam saku dan beralih untuk menatap jalanan kota seoul dari kaca mobil.
🍁 A World That Is You 🍁
Seoul, pukul 08.32 pm
Angin malam berhembus menerpa helaian rambut yang tak jarang membelai pipi, membawa rasa dingin hingga menusuk ke dalam tulang tanpa menyisahkan kehangatan yang lenyap dengan warna jingga di atas sana. Berdiri seorang diri dan menatap betapa gelapnya langit saat malam, berharap ada cahaya di sana walau badai akan segera datang. Tentang cahaya yang diharap akan ada, namun cahaya itu hanyalah kilatan yang menjadi pertanda bahwa rintikan air akan segera jatuh ke bumi. Di balkon seorang diri, ditemani dengan kesunyian walau terkadang suara gemuruh mengusik indera pendengarannya. Wanita itu terus mendongakkan kepalanya, Ia terus mencari sisa cahaya di sana. Sisa cahaya yang bisa Ia lihat dan membuat hatinya menjadi lebih tenang. Karena sesuatu yang buruk akan segera terjadi, namun Ia tidak tahu apa itu sebenarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stories Under One Roof [END]
Romance2 orang hidup di bawah atap yang sama dan berpijak di lantai yang sama, namun keduanya seperti hidup di dunia yang berbeda. Tak ada sapa, sentuh dan tawa dalam kebersamaan. Seperti apa kisahnya?