Dengarkanlah perkataanku
wahai kekasih hatiku.
Mungkin aku bukanlah seorang puitis
yang akan menulis berbagai puisi indah
kepadamu.
Merayu dan memuji dirimu
dengan rayuan kata-kata romantis
Bukan juga seorang pelukis yang melukiskan
keindahan dan kecantikan
yang terpancar dari wajah cantikmu.
Seperti saat matahari terbit di pagi hari
itulah arti dari kecantikan alami dalam
dirimu.
Dan mungkin aku juga bukan seorang musisi,
Sang pencipta syair dan lirik indah.
Bersuara merdu nan melodi
agar membuat dirimu tertarik kepadaku.
Namun aku adalah diriku.
Seorang manusia biasa
yang tercipta untuk mencintai dirimu,
Sang dewi cinta.
Tak ingin aku berubah untuk
mendapatkanmu.
Aku adalah diriku dan diriku adalah aku
Seseorang yang mencintaimu
dengan setulus hatiku.
Bekasi, 21 Agustus 2010
KAMU SEDANG MEMBACA
KEHIDUPAN NYATA
PoetryHigh rank #125 of 109K Story IN POEM (28-08-18) #133 IN POEM (31-05- 2018) #216 IN POETRY (02-02-2018) #347 IN POETRY (20-07-2017) { Antologi Puisi ini sudah diterbitkan} Hidup adalah guru yang baik dalam menjalani kehidupan yang fana ini. kita ad...