PENJARA PENYESALAN

72 3 0
                                    

Malam ini begitu sunyi.

Hampa terasa tanpa seorang pun disisiku,

Hanya kegelapan dan kesedihan yang kini

menemaniku.


Terkurung diantara terali besi yang kuat.

Masuk dalam sangkar sempit

sangat sesak, hampa dan kosong

tanpa ada yang bisa menolong.


Sungguh aku menyesali semua

yang telah terjadi.

Semua yang pernah kulakukan

di masa laluku.


Kini aku hanya bisa bersandar

di dinding penuh kekecewaan.

Menanggung semua hukuman yang kini 

kuterima dengan sebuah ketulusan.


Biarlah aku hidup seperti ini

menderita untuk membalas kesalahanku.

Hidup bersama udara yang menusuk tulang-

tulangku di dalam penjara penyesalan ini.


Namun aku masih bisa berharap

semoga suatu saat nanti.

Aku bisa bangkit kembali

menikmati betapa indahnya dunia ini


Melupakan semua yang telah terjadi

terus belajar akan sebuah kehidupan.

Melanjutkan kisah yang pernah berhenti


Bekasi, 6 November 2011


KEHIDUPAN NYATATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang