Engkaulah bidadariku
yang selalu ada di dalam hatiku.
Kau yang berasal dari surga
turun ke bumi dengan segala keindahan dirimu.
Kulihat kedua sayap putihmu
begitu halus nan mempesona.
Menghangatkan tubuhku dengan sayapmu
saat betapa dinginnya udara yang menyelimuti diriku.
Matamu memberikan sinar terang bagi jalanku
ketika kegelapan datang menyelimuti jiwaku.
Penuh rasa dendam dan penyesalan
akan kehidupan yang terus berjalan.
Terkadang kudengar kata-katamu
yang keluar dari kedua bibirmu.
Penuh makna dan memberikanku semangat
untuk selalu berusaha bangkit
saat diriku sedang terjatuh.
Cintamu juga membuatku tetap hidup.
Kau selalu mengingatkanku arti sebuah ketulusan
bersama senyuman indah yang tidak pernah terlelap
ditelan oleh rasa kebencian.
Serta dengan tenang dan lembut
kau berkata kepadaku:
"Aku akan selalu bersamamu
setiap saat anakku yang kusayang."
Bekasi, 19 Maret 2014
KAMU SEDANG MEMBACA
KEHIDUPAN NYATA
PoetryHigh rank #125 of 109K Story IN POEM (28-08-18) #133 IN POEM (31-05- 2018) #216 IN POETRY (02-02-2018) #347 IN POETRY (20-07-2017) { Antologi Puisi ini sudah diterbitkan} Hidup adalah guru yang baik dalam menjalani kehidupan yang fana ini. kita ad...