End

4.4K 233 6
                                    

Pagi ini semua murid tengah bersiap di dalam kamar asrama mereka masing-masing, tak terkecuali di kamar Jin, Suga dan Jungkook.

Suga terlihat duduk di atas kasur, sambil terus berkutat dengan ponselnya. Jin sedang merapikan pakaian yang ia kenakan. Sedangkan Jungkook sedang asyik memakan sarapan paginya.

Di kamar Jimin, Taehyung, dan Rap Monster pun tak jauh beda. Mereka sibuk dengan kegiatan masing-masing.

Taehyung yang bermain game, Jimin yang sedang sarapan pagi, dan Rap Monster yang sedang membaca sebuah buku.

"Kajja Tae!... acara ulang tahun sekolah akan dimulai." ajak Jimin pada Taehyung. Dia pun mengangguk dna mematikan game nya lalu pergi bersama Jimin.

"Ah... Hyung! Kau tak ikut?" ajak Jimin pada RapMons.

"Ani!" jawab nya singkat tanpa menatap Jimin karena dia sangat serius dengan bukunya.

"Ayolah Hyung! Jangan belajar saja!" kali ini Taehyung yang membujuk Rap Monster.

Dan akhirnya Rap Monster menyerah dan mengikuti permintaan Jimin dan Taehyung, untuk hadir di dalam acara ulang tahun sekolah.

***

Ke-6 yeoja cantik itu tengah asyik duduk bersama di pinggir taman, sehabis berkeliling dari bazar yang diselenggarakan sekolah dalam rangka hari ulang tahun.

"Eonni nanti malam datang ke acara pesta ulang tahun sekolah kan?" tanya umji antusias.

"Aku iya..." jawab sinb setuju.

"Sepertinya aku tidak! Aku sangat lelah." jawab Yuju kemudian.

"Yeah eonni...ayollah! Pestanya kan hanya datang satu tahun sekali." bujuk umji. "Sowon, eunha, dan yerin eonni iku kan?"

Mereka bertiga mengangguk. Umji yang melihat itu pun senang. "Yuju eonni! Kajja! Ikutlah!" bujuk umji sekali lagi dengan mengeluarkan aigyo nya.

Akhirnya yuju mengangguk pasrah, luluh melihat aigyo umji.

Mereka pun akhirnya kembali ke asrama untuk bersiap-siap.

Di kamar sowon, umji, dan eunha. Mereka sedang memilih-milih baju yang akan mereka pakai nanti.

"Eonni bagaimana hubungan mu dengan Jin oppa" tanya umji kepada sowon.

Sowon tersenyum kearah umji, "kita sudah berteman."

"Kenapa cuman berteman?" kini giliran eunha yang bertanya.

"Karena itu lebih baik."

"Bukannya eonni masih sayang dengan jin oppa?"

"Kau benar! Tapi aku tidak ingin hal yang sama terjadi lagi. Lebih baik berteman."

Umji dan eunha pun menganggukkan kepalanya, mengerti.

"Kajja! Kita harus pergi!"

Mereka pun melanjutkan bersiap lalu keluar menuju kamar sinb, yuju, dan Yerin.

***

Acara ulang tahun sekolah pun berjalan lancar dan sangat meriah. Semua murid terlihat menikmati per tunjukkan dna bazar yang diselenggarakan oleh sekolah.

"Eonni aku ke sana dulu ya." eunha pun berjalan menjauh.

Dia memisahkan diri dari teman-teman nya, dna menghampiri salah satu stan bazar yang menjual sebuah gantungan kunci.

Eunha menunjuk dua gantungan kunci, gantungan kunci untuk dua orang atau couple. Eunha membeli gantungan kunci yang ia tunjuk tadi lalu berjalan ingin menghampiri teman-teman nya.

Tapi kemudian dia berpapasan dengan seseorang yang sudah tak asing lagi baginya dengan yeoja lain.

Dia adalah jungkook. Jungkook menghentikan langkahnya. "Pergilah berjalan-jalan, aku harus menyelesaikan urusanku dulu!"

Yeoja disamping jungkook pun mengangguk dan pergi meninggalkan namja itu dengan eunha.

"Buktikan kau bisa bahagia eunha!"

"Kau bahagia?"

"Tentu saja. Kau yang meminta ku bahagia bersama yeoja pilihan eomma ku kan? Dan memilih mengakhiri perjuangan mu setelah ingatanku sudah kembali."

"Hem... kau benar. Kalau begitu tetaplah bahagia jeon jungkook."

"Aku akan tinggalkan semua nya jika kulihat kau tidak bahagia jung eunbi."

"Tidak akan."

Eunha tersenyum meyakinkan jungkook. Pilihannya untuk berhenti memperjuangkan namja itu adalah pilihan yang terbaik.

***

Malam hari adalah acara kembang api. Semua murid sudah berkumpul di taman utama sekolah menunggu kembang api yang akan segera diluncurkan.

Berbeda dari yang lain, yeoja cantik berambut panjang berponi itu, terus menaiki tangga.

Tujuannya adalah rooftop sekolah.

Cklek~

Yeoja itu masuk dan mendapati rooftop yang kosong. Memang banyak murid yang melihat di taman ketimbang di rooftop, padahal melihat kembang api dari rooftop lebih menyenangkan.

"Eoh... kau di sini juga?" suara seorang namja mengagetkan yuju, yang sedang menunggu kembang api. Dia adalah jimin.

"Kau?"

"Daebak.... mungkin kita jodoh."

"Jodoh?..."

"Iya jodoh, kan kau sudah... eoh lihat itu kembang apinya!" ucapan jimin terpotong saat dilihatnya kembang api yang sudah menghias langit.

Jimin berdiri di samping yuju, menikmati pemandangan indah di depan mereka, berdua.

Yuju berbinar senang menatap jutaan kembang api yang menghias langit tak henti-hentinya. Berbagai warna, sungguh menyenangkan walau pun sederhana.

Jimin yang melihat itu tersenyum lebar karena bahagia. Tangannya perlahan merayap berusaha menggenggam tangan yuju dan...

Sret...

Yuju menoleh kaget sat tangannya sudah berada di genggaman jimin.

"Mari melakukannya bersama."

Di bawah jutaan kembang api di langit, mereka memulai kisah baru cinta mereka. Melupakan masa lalu yang menyakitkan, dan membuat masa depan yang lebih menyenangkan.

END

***

Maaf karena baru update. Maaf juga kalau ending nya kurang gimana gitu ^_^

Jangan lupa vote dan commend ya.
Makasih juga yang sudah mau baca cerita ini sampai tamat.

Sampai ketemu di cerita aku yang lain ya. "ONE MISSIONS" nyusul FF selanjutnya nanti habis lebaran.

Salam sayang dari aku. Love... love... love... lah buat kalian.

Bye ^_^

High School (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang