Mayu pov
Kami sekarang ada di kantin seperti biasa tidak ada tau kalau kami ini adalah seorang putri termasuk temanku.
"Miku kamu dah punya kekasih ?" Tanya Asuka.
"Belum." Jawab Miku sambil memakan puddingnya.
"Eh...sayang sekali loh padahal kamu itu cantik, manis, langsing, habis itu pintar lagi,"kata Ani sambil memuji Miku.
"Apa kalian tau kalau Miku itu sudah pernah ditembak tapi ditolak secara mentah-mentah tau, kan kasian sama cowoknya kan, lagian juga cowoknya itu ya lumayan ganteng,"kata Rin semangat.
"Eh kalau menurutku lebih baik buat cowok itu patah hati sekali dengan cara menghinanya,"kata ku sambil minum jus.
"Mayu kamu terlalu jahat," kata Ani.
"Sudah berapa kali kamu ditembak sama cowok Miku?" Tanya Maria penasaran.
"20 kali." Jawab Miku.
"Hah sebanyak itukah kamu sudah ditembak sama cowok disini?" Tanya Ani antusias.
"Iya, emangnya kenapa?" Tanya Miku.
"Gak ada sih." Jawab Ani.
"Oh iya ngomong-ngomong disana dari tadi para cewek disana terus lihat mading, emang ada apa dimading?" Tanya ku.
"Eh...kalau itu sih kalau gak salah eto....,"kata Ani sambil pikir.
"Hah itu ada pembagian gabungan patroling untuk menjaga academy karena ada penyerangan dari dark,"kata Asuka.
"Ehhhh berarti Dark itu masih menyerang kerajaan yang lain?" Tanya ku dengan ekspresi kaget.
"Em..masih sih kudengar-dengar dari murid lain,"kata Asuka.
"Satu kelompok terdiri berapa orang ?" Tanya ku.
"Satu kelompok terdiri empat orang,"kata Asuka.
"Oh...kamu dah liat siapa kelompokmu Asuka?" Tanyaku.
"Aku sama exel, violet, karen,"kata Asuka.
"Kalau kalian?" Tanyaku.
"Aku sama Aoi, liorio, sama hirito,"kata Ani.
"Kalau aku sih sama Kagamine, Sakimaki, dan kamu,"kata Miku.
"Eh...kok aku selalu sama kamu sih Miku,"kataku sambil marah.
"Itu karena aku minta sama bu kepala sekolah." Jawab Miku sambil minum green teanya.
"Sudah-sudah,"kata Rin sambil menengahi pertengkaran kecil sahabatnya.
"Ne~ kalau kamu sama siapa Maria?" Tanya Miku.
"Aku sama Rin." Jawab Maria.
"Eh...berdua saja?" Tanya Miku lagi.
"Tidak kok aku juga sama dua cowok lainnya tapi aku gak tau siapa nama cowoknya,"kata Maria santai.
"Hadahhh,"kata Miku dambil mengeleng kepalanya.
"Kapan kita patrolinya Miku?" Tanyaku.
"Nanti malam,"kata Miku singkat, jelas, dan padat.
"Oh....ngomong-ngomong kenapa dua cowok itu mau kemari?" Tanya Rin sambil minum jus mangganya. Aku hanya menggindikan bahu saja.
"Eh...benar mereka mau kemari,"kata Ani histeris.
"Ayo kita pergi teman-teman,"kataku sambil berdiri.
"Em~ayo aku juga lagi bosen disini,"kata Miku sambil pergi yang lain juga mengikutinya. Sampai ada yang pegang pergelangan tanganku dengan erat sekali.
"Ahhhh,"rintihku kesakitan.
"Eh...ada apa Mayu ?" Tanya Miku sambil membalikan badannya.
"eh..siapa anda ?" Tanya Miku sambil menunjuk tangannya kepada pemuda pirang itu.
"Aku ada urusan dengan dia,"kata pemuda itu sambil membawaku pergi dengan sekejap mata yang lain hanya melongo saja.
"Ayo kita kekamarku saja,"kata Aoi sambil pergi.
Di lorong
"Ishhh lepaskan Kagamine." Bentakku sambil berusaha melepas dari genggamannya.
Akhirnya dia melepaskan lenganku.
"Apa mau ?" Tanyaku sambil memegang tanganku yang membiru.
"Maaf," katanya pelan.
Apa dia bilang ? Apa dia barusan bilang maaf ? Ini pertama kalinya dia bilang kata maaf setelah sekian lamanya.
"En aku baik baik saja, ngomong-ngomong kenapa kamu tadi tiba-tiba membawaku pergi ?" Tanyaku.
"Ah ini tadi kamu di panggil sama wanita jelek." Jawabnya.
" apa ? Wanita jelek, siapa ?" Tanyaku dengan raut bingung.
"Ah maksudnya Ms. Mui." Jawabnya.
"Ohhh begitu," kataku.
"Oke aku akan kesana dah, dan terima kaaih atas informasinya," kataku sambil pergi.
Aku pergi dari sana dan menuju ke ruangnya Ms. Mui.
Sampai aku tidak mengetahui kalau bahaya akan mendekat.
Setelah keluar dari ruang guru. Aku pergi ke kamarku dengan pikiran kosong. Sampai aku menabrak seseorang.
"Eh...maaf-maaf sekali,"kataku sambil menunduk dan membantunya mengambil buku yang berserakan dilantai karena kesalahanku.
"Tidak apa-apa,"katanya. Suaranya hampir mirip seseorang tapi siapa. Hah...jangan-jangan. Ku angkat kepala ku melihat wajahnya.
"Ni-sama." Gumamku Langsung dia melihat wajahku.
"Yu-chan,"katanya pelan.
"Ni-sama ngapain disini?" Tanyaku pelan.
Grap
Dia memelukku
"Yu-chan kenapa kamu kabur dari istana ?" Tanyanya sambil memelukku.
"A-aku hanya ingin bebas." Jawabku pelan.
"Apa kamu tau raja dan ratu sangat khawatir denganmu," kata Killua.
"Maaf." Jawabku.
"Oh ya kamu sekolah disini ya ?" Tanya Killua.
"En"
"Oh ya aku pergi dulu ya, sampai jumpa Yu-chan," kata kakakku pergi.
Hah..senangnya aku bisa ketemu dengan kakakku. Ternyata dia ada disini. Akh.. ini aku ada dimana, kok aku ada disini apa ini pintu merah hitam pekat ada didepan.
Aku membuka pintu itu secara perlahan-lahan. Aku melihat seseorang sedang duduk di kursinya sambil memegang buku tebalnya.
"Halo Mayu, sudah lama sekali tidak ketemu ya"
Hai minna
Terima kasih atas dukungannya ya.
Kasih vote dan comment ya.
Salam hangat untuk kalian.
KAMU SEDANG MEMBACA
White Academy [Tamat]
Fantasymayu seorang putri kerajaan yang kabur dari kerajaannya dan menyamar sebagai murid di white academy dan memiliki tiga temannya yang nasibnya sama dengannya dan bertekad tidak akan mengatakan indetitas kepada orang lain cuma mereka berempat yang meng...