Arba'atun

1.6K 62 2
                                        

Maaf ya update.nya lama.

Jangan lupa vomment ya. Ikuti terus ceritanya.

~Happy Reading~

Belum selesai Diva bicara anak-anak itu menarik tangan Diva.

Diva diajak main anak-anak itu di taman belakang rumah, tempat mereka biasa main.

Pasti rumah ini selalu rame, banyak anak-anak kecil, bukan seperti rumah Diva, eh tapi Diva lebih nyaman dirumah sendiri.

"Sory gue lam-" Davi menghentikan perkataan nya. Baru berapa menit yang lalu Diva duduk di ruang tamu sekarang gak ada.

'udah dong dek, kakak capek nih.' kata Diva sedikit ngos-ngosan

Suara Diva begitu kencang hingga kedengeran sampai ruang tamu.

Davi tau Diva dimana, pasti sedang bermain dengan adik-adiknya.

"Dista-Disti-Della-Adin!"

Merasa namanya disebut anak-anak itu menoleh.

"Kak Davi!" pekik salah satu dari mereka.

"Kak Diva kok diajak main, kakak sama Kak Diva mau bikin tugas sekolah."

"Oh jadi pacarnya kak Davi namanya kak Diva, mirip ya namanya." kata anak berambut sebahu itu kepada yang lain.

"Itu bukan pacar Kakak dek, lain kali tanya dulu."

"Maaf deh kak."

"Div, maafin adek-adek gue ya."

Diva hanya mengangguk. Mereka pergi meninggalkan anak-anak itu.

3 Jam kemudian.

"Akhirnya selesai juga" Guman Diva.

"Nih lo bawa pulang, besok lo kumpulin deh." kata Davi menyodorkan mading yang mereka buat.

"Lah kenapa kaga lo simpen besok lo bawa."

"Kalo ketinggalan gimana? Lo mau tanggung apa ?"

"Ya kaga lah, yaudah gue pulang!"

"Ada tamu ya."

Suara lembut dari wanita paruh baya itu. Mungkin ibunya Davi.

"Udah mau pulang kok Ma, biarin dah." kata Davi masih fokus menonton TV.

"Iya tante, saya pulang dulu, Assalamu'alaikum." kata Diva sambil mencium tangan Mamanya-Davi.

"Eh tunggu."

"Dav, kamu anter dong temen kamu." kata Mamanya-Davi.

"Biarin lah ma, biar naik angkutan atau gojek."

'Buset nih orang, kaga ada kasihannya apa ya.' batin Diva.

"Gak usah tante,saya sudah telfon supir suruh jemput." kata Diva tersenyum manis.

"Kan Davi yang bawa kamu kesini, biar Davi juga yang nganterin ya nak."

'Buset emaknya lembut dan baik hati gitu anaknya cuek bebek dah'

"Buruan, keburu gue mager nih." kata Davi menyalami tangan mamanya.

Mamanya hanya geleng-geleng melihat tingkah anaknya itu.

DIVA (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang