"Sehun Oppa, lihat boneka baruku!"
Laki-laki itu mendengar suara anak perempuan yang memanggil namanya. Sehun membalikkan badan. Dia melihat Hayoung yang waktu itu masih berumur tujuh tahun sedang bermain boneka Barbie miliknya.
"Cantik, bukan? Ini dibelikan ibuku kemarin!" kata Hayoung memamerkan boneka Barbie yang sudah ia dandani cantik.
"Cih, cuma Barbie aja kau senang? Itu boneka murahan," ejek Sehun kecil. Dia mengabaikan wajah Hayoung yang cemberut padanya. "Sini!" Tangannya menyambar boneka itu dari tangan kecil Hayoung.
"Ah, Oppa!" Hayoung berteriak, meminta kembali boneka itu. "Oppa mau apakan Barbie-ku?"
"Mau kurusak!" kata Sehun cukup keras dan berlari menjauhi Hayoung. Mendengar Sehun akan merusak bonekanya, Hayoung berlari mengejar anak laki-laki itu.
"Jangan, Oppa! Jangan dirusak!"
Hayoung berhasil mengejarnya. Dia nyaris mendapatkan bonekanya kembali. Namun, saat dia hendak merebut boneka Barbie dari tangan Sehun, tiba-tiba...
Pletak!
Salah satu tangan Barbie-nya pun lepas akibat ulah tangan Sehun.
Sehun dan Hayoung sama-sama membatu.
Sadar bahwa itu adalah kesalahannya, Sehun seharusnya meminta maaf pada Hayoung. Tapi dia malah menutup mulutnya.
"Hiks.... Hiks..."
Dia pun memberanikan diri untuk melihat anak perempuan itu.
Hayoung pun menangis sejadi-jadinya. "Sehun Oppa jahat! Aku tidak mau bermain dengan Oppa lagi! Aku benci Oppaaa!!!"
"Yakk-"
Baru saja Sehun memanggilnya, Hayoung sudah berlari masuk ke rumah, meninggalkan Sehun bersama boneka Barbie Hayoung yang sudah rusak itu.
Sehun pun memungut tangan Barbie yang lepas itu dan menatap boneka itu dengan sedih.
Berniat memperbaikinya, dia pun pulang ke rumah. Taehee, yang sedang menyiram tanaman, memperhatikan anaknya kebingungan. "Apa yang dia bawa?" tanyanya pada diri sendiri. Dia pun mengikuti Sehun secara diam-diam.
Sehun masuk ke kamar itu dan menutup pintu. Untunglah pintu itu tidak ia kunci.
Saking penasaran apa yang Sehun lakukan di dalam, Taehee pun membuka pintu itu. "Sehun-ah..."
Anak itu terlihat terkejut dengan kedatangan ibunya. Dia cepat-cepat menyembunyikan boneka Barbie itu di balik tubuh kecilnya.
"Ayooo, anak Eomma menyembunyikan apa?" tanya Taehee menggelitik Sehun hingga Sehun merasa geli dan tanpa sengaja boneka Barbie itu pun terjatuh dari genggamannya.
"Lho? Boneka Barbie?" tanya Taehee heran. Dia yakin anak satu-satunya ini tidak suka bermain dengan mainan anak perempuan. Taehee tahu kesukaan Sehun; mobil-mobilan Hot Wheels. Namun dia mengerti, boneka itu pasti milik Hayoung.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOST IN NYC ➖ Sehun & Hayoung
FanfictionSekuel dari Lost in New York 💕osh-ohy shipper? Status : on going