"Ck. Masih inget aja lo! Yaudah iya gw lanjutin." Ucap Yuna dan kembali memulai ceritanya.
*Flashback On*
"Bang Ali!!!!" Teriak Alicious saat mereka melihat Ali tengah berjalan ke arah mereka.
"Haii!" Sapa Ali ramah.
"Maaf mas Ali, saya permisi dulu." Ucap satpam yang tadi diminta Ali untuk membawa Alicious ke hadapannnya.
"Oh iya pak! Terima kasih."
"Sama-sama mas Ali." Ucap satpam itu kemudian berlalu.
"Bang kita kangen banget tau sama abang!" Ucap salah satu Alicious mewakili.
"Abang juga kangen sama kalian. Oh iya abang mau tanya deh sama kalian." Ucap Ali serius.
"Nanya apa bang?"
"Kalian kenapa akhir-akhir ini selalu pulang duluan padahal kita belum ketemu?" Alicious mengerutkan dahinya mendengar pertanyaan dari Ali.
"Pulang duluan? Kita ga pernah pulang duluan kok, malah kita selalu nunggu abang sampe selesai shooting berharap sih kita bisa ketemu abang eh ga taunya sampe pulang pun kita ga ketemu." Ucap salah satu dari Alicious dengan nada sedih.
"Serius? Loh tapi setiap abang tanyain tentang kalian ke kak Hanny dia selalu bilang kalo kalian udah pulang."
"Abang nanyain kita?" Ucap mereka tak percaya dan Ali hanya mengangguk pasti.
"Kita ga tau kalo abang selalu nanyain kita, yang kita tau cuma abang lagi sibuk banget shooting sampe ga bisa diganggu bahkan untuk sekedar ketemu sama kita." Ucap Alicious sembari tersenyum getir.
"Abang ga pernah bilang kalo abang ga bisa diganggu, kalian dapet ucapan itu dari siapa sih? Abang bahkan selalu nanya tentang kalian, abang sendiri juga bingung kenapa beberapa hari terakhir ini kalian jarang nemuin abang."
"Kita bukan ga mau nemuin abang, tapi kata kak Hanny abang lagi ga bisa diganggu yaudah akhirnya kita cuma liat abang dari jauh."
"Kak Hanny? Setiap abang nanyain kalian Kak Hanny selalu bilang kalo kalian udah pulang bahkan abang belum sempet nyapa kalian, dan barusan kalian bilang kalo abang ga bisa diganggu dan itu pun kalian tau dari kak Hanny." Ucap Ali lalu merogoh saku celananya dan mengambil ponselnya.
"Hallo! Ali tunggu di basecamp sekarang!" Ucap Ali menutup telfonnya.
"Abang telfon siapa?" Ali hanya diam tak menjawab.
"Li!" Panggil seseorang yang membuat Ali dan Alicious menoleh.
"Kak Hanny!" Ucap Alicious serempak saat melihat siapa yang datang.
"Sini kak!" Ucap Ali yang langsung membuat Hanny mendekat.
"Ali udah tau semuanya. Jadi tolong jelasin ke Ali semuanya." Ucap Ali to the point.
"Ehm... maaf Li. Aku lakuin ini semua karena aku liat kamu lagi capek jadi aku ga izinin mereka ketemu kamu biar kamu bisa istirahat." Ucap Hanny dengan wajah yang sudah dipenuhi oleh peluh.
"Kakak tau kan Alc itu penyemangat Ali? Walaupun Ali lagi capek, tapi kalo Ali udah ketemu sama Alc semua rasa capek itu ilang! Jadi buat apa kakak kayak gini?"
"Ehm..."
"Jangan bilang kalo ucapan Baja waktu itu beneran!"
"Ehm..."
"Hallo!!! Ada apa ini? Kok nama gw disebut-sebut?" Tanya Baja yang baru saja datang.
"Gw rasa ucapan lo bener Ja." Ucap Ali saat Baja sudah duduk disampingnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Lovely Fans
ФанфикApakah ini mimpi? Bisa dekat bahkan menjadi kekasih dari idolaku sendiri. Jika ini mimpi tolong jangan pernah mencoba membangunkanku dari mimpi indah ini - Prilly Latuconsina - Cinta datang pada siapa saja. Seperti aku yang entah sejak kapan mula...
