High School Love Story

16. Putus

1 Bulan sudah Shamy menetap disekolah itu , Shamy memutuskan untuk berjaga jarak dengan Gracia karena dia tidak ingin merusak hubungannya dengan Frans begitu juga hampir semua murid tidak menyukai kedekatannya.

Sementara dikantin Gracia hanya murung sambil menatap Shamy yang sama sekali tidak melirik dirinya dan kedua temannya Nadse juga Michelle hanya menghela nafas kasanya melihat teman yang berstatus prima dona itu terus melamunkan Shamy.

Dan tidak lama Shamy pun meninggalkan kantin sekolah membuat Gracia tidak tahan lagi , lalu berdiri dari kursinya dan menyusul Shamy yang berjalan.

" Eh Gre " sahut Michelle yang ikut berdiri dan disusul Nadse juga.

" Michelle , Nadse " sahut Frans yang berhadapan dengannya dan Frans menatap heran pada keduanya.

" Kak Frans mending lo kejar Gre deh dari tadi dia bete mulu " ujar Michelle lagi dan Frans pun menghela nafasnya lalu memutuskan mengejar Gracia yang keluar dari kantin.

*****

" Koko " teriak Gracia membuat langkah Shamy terhenti dan terpaksa Shamy membalikkan badannya.

" Ada apa lagi dek? " tanya Shamy formal dan Gracia memasang wajah datarnya itu.

" kenapa koko diemin aku? " tanya Gracia tegas dan Shamy hanya terdiam.

" jawab ko " jawab Gracia menuntutnya

" Frans ngancem apalagi sama Koko? Kenapa koko harus takut sama dia? " geram Gracia lagi dan Shamy berusaha tenang agar tidak terlarut emosi.

" kita emang beda Shania Gracia , kamu cantik banget banyak cowok yang suka sama kamu beda sama aku yang orang bilang aku cupu " ujar Shamy lembut namun sukses membuat Gracia tersentuh. 

" aku sadar kalo kamu sama aku nggak cocok , jadi aku minta maaf sekali lagi ya " jawab Shamy dan meninggalkan Gracia dikoridor begitu saja.

Perlahan Gracia terisak saat Shamy mengatakan hal itu pada Gracia , membuat Gracia kini sedikit sedih dengan teman yang Ia sayangi menjauh darinya karena status mereka.

" Gre " sahut Frans sudah ada dihadapan Gracia

" Gre kamu kenapa? " tanya Frans lagi saat melihat Gracia menangis membuat Frans mendengus kesal.

" Gre , kamu jangan nangis ah kayak anak kecil deh " ketus Frans tidak sabar dan Gracia mendorong Frans begitu saja.

" Jangan deketin aku lagi " ketus Gracia membuat Frans menatap tidak percaya.

" Gre " sapa Michelle yang baru saja tiba membuat Gracia tambah kesal.

" Mulut lo ember banget sih chel , gue benci sama kalian semua " ketus Gracia pergi begitu saja membuat Frans benar - benar heran padanya.

" Gre " teriak Frans lagi

" gue yakin pasti ini ulah si cowok aneh itu " ketus Michelle kesal namun sukses membuat Frans terpancing.

" Maksud lo? " tanya Frans lagi dan Michelle hanya terkekeh geli.

" kak Frans nggak tau ya semenjak ditinggal kakak pergi kan cowok medok itukan lengket banget sama Gracia bahkan nyokapnya pernah ngajakin dia makan bareng " jawab Michelle membocorkan semuanya dan benar - benar sukses membuat Frans semakin geram bahkan tangan Frans mengepal kuat.