10. Bertemu Dengan Sang Papa

4K 150 3
                                    

Shamy POV

Aku tidak menyangka kalo hari ini aku bisa mengantar Gracia pulang , senyumku yang sedari tadi tidak lepas karena tadi. Beruntungnya diriku ini , disekolah punya temen baru , dan motor baru dari Dhito dan rejeki pula yang dikasih sama pemilik cafe kemarin dan lebih senengnya lagi aku diberi baju nggak cuma baju aja , sosmed , sama tadi dikasih minum cewek bidadari idaman aku lebih tepatnya anak bidadari , karena mamanya bidadari walaupun aku belum pernah liat secantik apa mamanya.

Lampu merah menyala dan artinya aku harus berhenti mataku terlintas pada mobil yang kapnya terbuka dan aku memicingkan mataku serasa aku mengenal orang itu.

Lampu hijau itu pun menyala dan aku melajukan motorku dan mataku kembali terlintas dengan mobil yang terlihat mogok. Dan aku memutuskan untuk berhenti didepan mobil itu. Aku mematikan motorku dan turun berjalan menuju mobil mogok itu.

" ada yang bisa saya bantu pak? " tanyaku dengan nada medokku ini. Dan bapak ini menoleh padaku. Dan membuatku membeku seketika.

Aku mengenal bapak ini , dan aku mencoba mengingatnya. Dan aku mengingatnya kalo nggak salah ini bapak ini seorang pengusaha tersukses.

" nak " ujar bapak ini membuatku sadar dengan lamunanku.

" mobil bapak mogok ya? " tanyaku ramah pada bapak ini dan aku rasa bapak ini menatap intens dan membuatku sedikit takut.

" kamu yang waktu itu nyanyi dicafekan? " tanya bapak ini padaku dan membuatku sedikit bingung.

" hmm i...iya " ucapku sedikit terbata

" dan kamu kakak kelas anak sayakan? " tanya bapak ini padaku dan aku berusaha mengingat anaknya.

" iya om saya Kakak Kelas anak om kalo nggak salah Gracia bukan? " tanyaku berusaha memastikan kalo bapak ini papanya Gracia.

" iya saya Devin Keynal Putra papanya Gracia " ucapnya dan membuatku sedikit lega.

" hmm ada masalah dengan mobilnya " tanyaku ramah dengan Om Keynal

" iya , ini mobil saya tiba - tiba mati , nggak tau ada masalah mungin , dan saya coba telfon bengkel nggak ada yang angkat " jelasnya padaku.

" yaudah kalo gitu saya yang benerin ya om " ujarku pada Om Keynal.

" kamu bisa benerin mobil saya? " tanyanya dengan gak yakin dan aku cuma tersenyum.

" hmm saya usahain bisa om dan lumayan saya juga pernah berpengalaman " jelasku padanya dengan cepat aku langsung periksa mobil Om Keynal.

Dan aku pun membuka isi tasku terdapat air minum yang terlihat utuh , aku pun membuka tutup botol itu dan memasukan air itu kedalam aki mobil Om Keynal. Lalu aku pun menoleh Om Keynal yang menatap jalanan.

" om " sahutku dan Om Keynal menoleh padaku

" aku udah selesai , coba om nyalain mesinnya " ujarku pada Om Keynal dan Om Keynal masuk kedalam mobilnya lalu menyalakan mesin mobilnya dan mobilnya kembali menyala dan aku bernafas lega yang artinya usahaku nggak sia - sia.

" makasih ya nak , kamu udah bantu saya " ujar Om Keynal senang padaku.

" iya sama - sama Om , saya senang hati kok bantuin Om " ujarku sopan dan medok dengan Om Keynal.

High School Love Story Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang