High School Love Story

20. Jenguk Koko Lagi

Gracia POV

Siapa sih yang nggak mau ngerasain senang? Pasti orang mau ngerasain senang , terutama aku yang nggak lepas dari rasa senang aku ini sejak aku Jadian sama Koko 2 hari yang lalu. Dan ternyata perasaan aku sama Koko saling membalasnya dengan tulus.

" Pagi Mami , Pagi Papi " sapaku sama mami dan papi aku yang ada dimeja makan.

" pagi sayang " sapa mereka kompak dan tidak lupa aku selalu mencium papi dan mami.

Setelah aku mencium pipi mereka , aku duduk bersampingan dengan Papi sementara Mami masih menyiapkan keluarganya sarapan.

" Duh seneng deh bisa liat mami seceria sekarang " puji mami sambil membawa sarapan kami dan aku hanya tersenyum.

" iya nih semenjak jadian sama Koko kesayangannya itu ya kalo nggak salah "

" ish papi apaan sih " ketusku kesal pada papi yang selalu jahil setiap pagi.

" anak papi yang manja ini ternyata udah remaja ya , padahal papi dulu sering banget gendong kamu sampai kamu nggak mau lepas sama papi "

" papi ish " ketusku lagi dan papi cuma ketawa aja , hhfftt untung aku sayang sama papi.

" yaudah sarapan dulu gih " ujar mami padaku juga papi dan kami menyantapkan sarapan kami agar aku tidak telat begitu juga papi.

****

" Kamu nanti jenguk Shamy sayang? " ujar Papi yang baru saja sampai disekolahku lalu aku mengangguk.

" yaudah papi berangkat kerja dulu ya sayang , belajar yang bener ya " ujar Papi pamit dan tidak lupa selalu mengecup keningku. Lalu aku turun dari mobil papi dan masuk kedalam gedung sekolah.

Senyumku sedari tadi tidak pudar , karena mungkin begitu senang aku jauh dari Frans dan menyambut Koko yang menjadi pacarku.

Dan aku yakin , satu sekolah tau jika aku dan Koko jadian karena kesalahanku juga dengan aku menggugah foto aku dengan koko diinstagram sambil memasang simbol hati dibagian text.

" Eh Gre , btw congratulations ya lu udah jadian sama Shamy si cowok medok itu " jawab salah satu murid yang memujiku dan aku hanya menyunggingkan senyumku lalu aku memutuskan kekelas.

" Ciee yang abis putus dari Frans langsung jadian sama Si Koko tercintanya "

" Apaansih Nads " ketusku pada Nadse yang terus jahil denganku dan Nadse cuma tertawa geli.

" Lo udah tau belum kalo Frans di DO? " tanya Nadse lagi dan jujur aku muak dengar nama Frans.

Iya , yang aku tau Frans akhirnya di DO dari sekolah dan itu juga Papi yang membujuk bu Melody agar Frans cepat dikeluarkan dari sekolah.

" pastilah , kan lo taukan papi gue " jawabku lagi dan Nadse mengangguk.

" Iya ya kok gue lupa " jawabnya cengengesan , hfft Nadse kebiasaan deh untung temen sendiri.

" Tapi lo serasi banget sama Kak Shamy , kalo diliat - liat dia cool juga sih , tapi mungkin dia belum terbiasa " jawab Nadse memuji Koko dan aku mengangguk setuju.

" Nah itu yang bisa bikin gue jatuh cinta sama dia " jawabku jujur dan Nadse tersenyum jahil dan aku hanya memutar bola mataku dengan malas. Lalu aku menatap papan tulis yang tepat sekali pelajaran hari ini pelajaran Bu Viny dan kami memulai pelajaran.

****

Setelah 4 pelajaran dikelasku selesai , aku , Kak Dhito juga Bu Melody memutuskan izin keluar dari sekolah karena Bu Melody ingin menjenguk Koko dan Bu Melody sengaja memanggil aku dan Kak Dhito sebagai perwakilan sekolah yang dekat dengannya.