kevin

1.4K 14 3
                                    

"Aku melihat wajahku di cermin , lebam di bibir dan di pipi tidak bisa aku tutupi.sebaiknya aku perpanjang cutiku_ tidak mungkin aku masuk kerja dengan wajah seperti ini "

" Aku bahkan enggan keluar kamar. Rin melihatku dengan tatapan kasihan .ya pernikahan yang sangat buruk .baru saja dua hari dan aku sudah merasakan tamparan dari pria sialan itu... Wajahnya saja yang seperti dewa Yunani.tapi hatinya seperti iblis .."

" Nyonya... "
" Iya , Rin masuklah !"

Wanita paruh baya itu membuka pintu kamar
" Nyonya , dibawah ada tuan kevin.katanya ingin bertemu nyonya ."

" Kevin ... Siapa Rin? Aku tidak mengenalnya .. "

" Tuan Kevin adalah sepupu dari tuan Brian ,nyonya ."

" Tapi ada apa dia ingin bertemu denganku ? Aku bahkan belum pernah bertemu dengannya.aku tidak kenal dengan dia."

" Sepertinya penting nyonya.sebaiknya temui dulu ."

" Tapi Rin .. bagaimana jika dia melihat lebam di wajahku? Tidak Rin ,suruh dia kembali lain waktu ! "

" Dia mengatakan ini sangat penting.mungkin ada hubungannya dengan tuan Brian ."

" Iya , Rin benar.aku akan menemuinya.aku tidak ingin ada kesalahan lagi yang membuat orang gila itu marah.."

Setelah menunggu beberapa saat Selena menjumpai Kevin di ruang tamu.
" Dia juga pria yg tampan.apa mungkin keturunan dari keluarga Adi putra memang tampan .. " fikir Selena

" Hai .. aku Selena " sapa Selena sambil bersalaman dengan Kevin.

"Aku Kevin,sepupunya Brian." Sahutnya
Matanya menelisik memandang Selena dengan heran.mungkin karena wanita itu mengenakan masker penutup wajah untuk menutupi lebamnya.ya itu siasat yang bagus ,meski pun sangat aneh dikenakan di dalam rumah "

" Well ,, apakah kau sedang sakit ? "

" Oh ... Iya .. uhukk uhukk... Aku sedikit batuk dan terkena flu. Silakan duduk "

" Oh begitu.. maaf _ aku mengganggu istirahatmu.oh iya selamat ya atas pernikahanmu dengan Brian.aku tidak memberi selamat waktu pesta kemarin karena aku fikir kalian seperti agak terburu-buru untuk pergi ke hotel" sambil tersenyum

" Ya ampun apa-apaan orang ini.. dia fikir kami menghabiskan waktu bersama ?"

" Tidak apa-apa kamu tidak mengganggu.aku senang bisa berkenalan dengan sepupu suamiku ."

" Hem baiklah.. sebenarnya aku datang karena Brian memintaku mengambil perjanjian kontrak yang  tertinggal.dia bilang ada di lemari di kamarnya.bisakah kau ambilkan ?"

" Ya .. tentu saja aku akan mengambilnya .tunggulah aku akan segera kembali."

Beberapa saat saja Selena telah membawa kertas-kertas itu dan menyerahkannya pada Kevin

" Senang berkenalan denganmu Selena.aku harus kembali ke kantor ."

" Ya baiklah."

Kevin telah pergi dan Selena langsung membuka masker di wajahnya.dia terduduk dan bersandar di sofa ruang tamu.

" Rin.... " Teriak Selena

Dendam Dan Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang