"Aku berjalan ke arah pinggir pantai ,sengaja aku melepaskan sepatu yg kukenakan.. rasanya nyaman sekali ku pinjakkan kaki ku diatas butiran2 pasir ini . Matahari mulai terbenam ,, sungguh aku menikmati pemandangannya .. "
"Tapi aku tdk bisa membohongi diriku , aku berada dalam kesedihan yang teramat sangat , keganjilan pernikahan ini sampai banyak pertanyaan yang aku belum tau jawabannya "
Sambil melamun Selena duduk di pinggiran pantai hingga beberapa saat seseorang mengejutkan nya dari arah belakang
" Tidak baik melamun diwaktu senja nona.."
Selena menoleh kekiri dimana seseorang berdiri di sampingnya . Ada senyum manis yang ditampilkan sesosok orang yang menyapa nya tadi . Selena sempat terheran ." Kevin ..? "
Apa yang kamu lakukan disini ?"Ini kan pantai .. siapa pun bebas berada disini " jawab nya dengan senyuman.
Senyuman yang sangat tampan , menyejukkan wanita mana pun yg melihatnya .Selena terdiam .kembali memandang ke arah lautan . Saat itu Kevin melepas kan jaket putih yang dikenakannya .lalu menutupi tubuh Selena dengan jaketnya itu.
" Kamu tidak perlu melakukan ini .. !" Kata Selena sambil memegang jaket yg menutupi punggung nya
" Cuacanya mulai dingin . Pakaianmu tipis begitu.kamu bisa masuk angin nanti . " Ujar Kevin lalu mengambil posisi duduk di sisi Selena .
" Kenapa dia begitu baik .. dan sangat perhatian .apa kah keluarga nya semua seperti ini di awal .dan nantinya memang akan menyakiti .. " fikir Selena
" Jangan berfikir macam2 . Katakanlah yang ingin kamu katakan ! " Seru Kevin .
Selena terdiam sambil menelan ludah yg mengganggu tenggorokannya. Rasanya sangat sakit menahan semua ini." Ada apa ? " Tanya Kevin
Ada yg ingin kamu katakan...?" Tidak ." Jawab Selena
" Baiklah, jika kamu blm siap bicara dgn ku . Mungkin ini terlalu cepat. Karna aku masih orang asing bagimu . " Kata Kevin
Selena tersenyum pasif . Kevin menyadari ada yang ganjil pada pernikahan Brian dan Selena.
" Jika kamu butuh sesuatu , datanglah padaku . Aku siap membantumu . " Lanjut Kevin
" Terima kasih . Tapi aku baik-baik saja. " Balas Selena
" Oh iya , apakah kamu mengenal ayahku ? Yang aku dengar dari tanteku ,ayahku sangat dekat dengan kakek kalian.." tanya Selena
" Tidak .. sepertinya aku belum pernah melihatnya ." Jawab Kevin
" Baiklah .. terima kasih sudah menemani aku. Aku harus kembali ke kamar. Aku kawatir jika Brian kembali aku tidak ada di kamar . "
" Apa dia masih menyakitimu ? " Tanya Kevin
" Apa maksudmu ? Dia tidak pernah menyakiti aku Kevin... " Jawab Selena matanya berkaca2 dia memang tidak pandai menutupi perasaan nya .
Kevin menatap Selena dalam-dalam. Mereka saling berpandangan . Suara air laut yang menyisiri pantai semakin terdengar , langit pun mulai gelap. Selena pun langsung berdiri ,Kevin pun beranjak berdiri.
" Maaf aku harus kembali ! " Seru Selena .sambil melangkah pergi meninggalkan Kevin yang masih berdiri menatap punggung Selena
Selena sangat terkejut , kekawatirannya memang benar , Brian sudah lebih dulu kembali ke kamar . Dilihatnya punggung Brian sedang duduk menghadap balkon sambil membaca majalah bisnis ditangannya .
" Kamu sudah kembali ? Maaf aku keluar sebentar tadi . " Ujar Selena sambil berjalan mendekati Brian . Hatinya merasa takut setiap kali dekat dengan suaminya itu . Dirinya bertambah terkejut saat Brian melempar majalah ditangannya ke meja sampai menumpahkan segelas teh miliknya.
" Tuhan tolong aku .. " batinnya dalam hati
Brian langsung berdiri di hadapannya . Dan menatap Selena dengan pandangan intens . Tapi matanya langsung menoleh pada jaket yg menempel menutupi punggung Selena .
" Jaket siapa ? " Tanya Brian
Selena tertunduk gugup" Tuhan aku harus bicara apa .. " batin Selena ketakutan
" Jawab !! " Bentak Brian .
" Aku.. aku tadi pinjam punya kevin.tadi tidak sengaja bertemu di lift .karna aku lupa memakai sweater ." Jawab Selena terbata2
" Kamu keluar kemana ? " Tanya Brian , matanya sambil menelisik keseluruh tubuh Selena.
" Hanya jalan2 sekitar hotel .aku bosan dikamar . " jawab Selena , matanya mulai berkaca2 . Brian menyentuh pipi Selena .dirasakannya pipi nya sangat dingin .Brian semakin curiga , matanya melihat ada pasir di kaki Selena. Tapi pria itu berpura2 tidak memperhatikan.
" Lain kali , jangan keluar tanpa seizinku, Karna akan fatal akibatnya " ujar Brian .
" Baik ." Jawab Selena.
" Pergilah mandi . Aku akan mengajak mu makan malam bersama karyawan2 kantor ." Ujar Brian
Wow tegang juga Yach
😁 Tapi Selena, masih dilindungi karna Brian tidak berbuat kasarLanjut yukkzzz ..
KAMU SEDANG MEMBACA
Dendam Dan Cinta
Romantizmseorang pria tampan,muda,sukses dan kaya raya yg memilih menikah dengan wanita pilihannya . tapi tanpa cinta , hanya keinginan ,karena ingin balas dendam untuk menyakitinya .. iya menyakiti wanita itu yang tak lain adalah istrinya tapi bagaimana bi...