*NATHAN*
Game! Game! Game!
pikiranku terfokus ke game dan ini sudah hari ke-5, dan aku sudah tidak tidur selama 2 hari,
aku lupa segalanya, lupa makan, lupa mandi, lupa tidur,
kalau saja aku bisa lupa bernafas, mungkin aku sudah mati sekarang,
mataku sudah sangat lelah,
satu jam lalu aku sudah berhasil mengalahkan zack!
nggak bisa di pungkiri, dia memang lawan yang berat, skillnya jago dan dia gamers sejati,
aku sudah berbincang dengan rico,
dan dia akan memberikan gift taruhan itu saat sekolah di mulai, sepertinya aku memang sudah harus mengganti handphonekudari 10 menit yang lalu aku terus mencoba menghubungi vania, tapi tidak tersambung, aku rasa handphonenya mati,
aku ingin menelfon ke telfon rumah atau handphone ibunya, ada sedikit rasa nggak enak,
honestly, ibunya dan ibuku memang sudah mengetahui hubunganku dan vania sedikit renggang, tapi mereka berdiam diri dan tak ikut campur dalam masalah anak muda seperti ini, mungkin mereka memaklumi semua ini, atau mungkin mereka sudah memprediksi kalau aku dan vania akan segera baikan? aku memang ingin meminta maaf pada vania, hubungan persahabatan yang sudah berlangsung lebih dari 10 tahun nggak mungkin hancur karna sebuah cinta, dan aku nggak mau seperti ituIbuku sempat bertanya kenapa aku dan vania berjarak, aku hanya menjawab dengan santai
Biasa ma, masalah anak muda
dan sepertinya ibuku mengerti, dan ibuku juga bertanya tentang alvino, sudah pasti ibuku mengetahui alvino dari ibunya vania, jelas sekali, aku nggak pernah memperkenalkan vino pada ibuku, dan alvino juga nggak pernah sekalipun datang kerumah ku walau rumah ku dan rumah vania berdekatan
Aku terus mencoba dan mencoba menghubungi vania, tapi hasilnya nihil, akhirnya
rasa kantuk ku mengalahkan rasa rinduku pada vania,
aku tertidur sambil memegang handphone di tangan kanan ku***
*ALVINO*
ini adalah hari ke-3 aku, adelia dan chatty liburan di hongkong,
dan benar saja, mereka berdua adalah crazzy shopper, aku sampai terheran heran sekaligus bingung, apa mungkin mereka ingin memindahkan semua pernak pernik yang ada di hongkong kedalam koper merekaAku memang enjoy di sini, selain menikmati kota metropolitan hongkong yang indah, kami berbelanja dan menghabiskan waktu di tempat wisata dan wahana liburan yang menakjubkan, nggak lupa kami ber foto,
sungguh adelia dan chatty sangat liar, aku baru mengetahui sifat asli mereka dalam 3 hari ini,
bisa bisanya mereka menyusuri seluruh bagian kota ini, mulai dari pasar tradisional hingga mall, aku sungguh lelah mengikuti mereka, dan aku lebih memilih duduk di sebuah caffe sambil menikmati kopi americano kesukaanku sambil bermain gadgetLiburanku di perpendek menjadi 5 hari, karna ibuku tiba tiba menelfon dan memintaku kembali secepat mungkin, ibuku berkata aku harus pergi ke bandung, karna kakakku sakit, aku dan kakakku memang akrab, tidak seperti layaknya saudara saudara lain, kami sering bertukar pikiran, bermain basket bersama, bermain game bersama atau bermain gitar sambil nyanyi nyanyi bersama,
umurku dan kakakku terpaut jarak 4 tahun, tapi dia begitu dewasa,
dia mengetahui vania, dan juga mengetahui perasaanku tentang vania,
dia bilang vania anak yang baik, sudah tergambar jelas di wajahnya,
kakakku memang belum pernah bertemu langsung dengan vania, tapi dia selalu memeriksa ponselku dan foto foto vania jika kami bertemuKakakku mengalami radang usus akut, dia memang menyukai makanan pedas, ibu ku bilang dia harus di oprasi, ibu dan ayah ku sudah berada di bandung, tapi aku malah asik liburan di hongkong
***
*ADELIA*
liburan kali ini sangat menyenangkan, barang barang yang aku inginkan sekarang sudah berada di tanganku, dan semua itu pemberian chatty dan juga alvino,
thanks chatty, thanks alvino ku, punya sahabat dan pacar yang kaya itu memang mengasikkan,
chatty membeli semua barang barang mahal di sini, bahkan karena banyaknya barang yang dia beli, chatty harus mengirim barang itu lewat jasa pengiriman barang, dia sudah tau jika barang barang itu akan terkena charge penerbangan nanti karna kelebihan beban
KAMU SEDANG MEMBACA
world of vania [TAMAT]
Teen FictionAntara cinta, persahabatan dan sebuah rasa yang tidak tersampaikan bersatu membentuk sebuah cerita masa remaja. Inilah kehidupan vania, seorang remaja yang tidak sempurna tetapi memiliki orang orang yang membuat hidupnya terasa sempurna. #294sadnes...