14. Fitnah

1.6K 125 0
                                    

"gini bu saya kan awalnya lagi jalan biasa eh truss ada kak Bella awalnya sih saya cuekin Karna menurut saya masih biasa aja omongannya kak Bella tapi dia ngatain saya cabe gorengan yg suka nongkrong di pasar pinggir kali , saya gaseneng lah Bu dikatain bgtu,yaudah saya samperin kak Bella truss saya ngmng baik-baik eh dia ngotot yaudah saya hiraukan trus pas saya mau pergi eh kak Bella malah berhentiin saya dengan megang tangan saya udh gitu rambut saya langsung di jenggut,yaudah saya tendang aja perutnya selesai"ucap (namakamu) menceritakan kronologis dia bertengkar dengan Bella

Bu Lauri yang Mendegar penjelasan (namakamu) langsung melotot ke arah bella."Bella jelaskan ke ibu , kenapa kamu bicara seperti itu ke (namakamu) itu sangat tidak pantas kamu tahu" ucap Bu Lauri menyuruh Bella menjelaskan . "Ja..di gini bu , saya dikatain tante rempong yang suka nya klo malem sama Om Om idung belang , truss saya dikatain anak club malam, truss saya dikatain udh ga perawan sama dia" ucap Bella membohong.mendengar penjelasan Bella seperti itu Bu lauri menatap tajam (namakamu)

"Kamu sudah keterlaluan (namakamu) pantas saja Bella membalas ucapan mu dengan seperti itu , kamu sangat keterlaluan,kamu itu seorang pelajar apakah pantas seorang pelajar berbicara seperti itu?"omel Bu Lauri."Bu itu semua fitnah , saya ga ngmng kaya gitu ke ka Bella ,saya berani sumpah Bu" ucap (namakamu)

"Bella kalau kamu berbohong kamu akan saya skors"ucap Bu Lauri."iyaa Bu saya ga bohong , masa saya bohong" ucap Bella meyakinkan."tapi mengapa kalian bisa bertengkar"ucap bu Lauri menatap (namakamu) dan Bella

"Bu sekali lagi saya ga ngmng kaya bgtu ke ka Bella dan kenapa kita bisa berantem Karna ka Bella ga mau saya berteman sama kak Iqbaal"ucap (namakamu) . "Dia ngmng bgtu Bu bnr,tapi klo brtm bukan mslh saya ga ngebolehin dia main sama iqbaal , saya omelin dia Karna dia mls piket di kls Bu" ucap Bella.

"Engga Bu itu fitnah"sahut (namakamu). "Bener Bu" sahut Bella

"DIAM!"tegas Bu Lauri sambil berdiri

"Saya tidak tahu yg benar yg mana yg salah yg mana,yg jelas setahu saya (namakamu) rajin piket Bella"ucap Bu Lauri

Bella pun kikuk , dia bingung harus menjawab apa lagi. "Yaudah saya akan panggil Iqbaal" ucap Bu Lauri berdiri dan berjalan menuju penggeras suara.

"Iqbaal Dhiafakhri Ramadhan harap menemui Bu Lauri di ruang BK secepatnya" ucap Bu Lauri di penggeras suara

"Sbntr lagi Iqbaal dtng dan menyelesaikan mslhnya" ucap Bu Lauri

Setelah beberapa menit datanglah Iqbaal dengan almamater nya yg berwarna biru muda.

"Ada apaa bu" tanya Iqbaal sopan."baal sini kamu duduk diantara (namakamu) dan Bella" Iqbaal pun menurut . Dia sekarang sudah berada di tengah-tengah (namakamu) dan bella .

"Baal mereka berdua bertengkar Karna kamu" ucap Bu Lauri . Iqbaal menatap kedua gadis yg ada di samping kanan dan kirinya.

"Karna saya Bu,saya gatau apa-apa"ucap Iqbaal . "Tanya kan sendiri pada kedua gadis itu hal apa yg membuat mereka bertengkar"

"Kenapa bell kenapa (nam) " ucap Iqbaal terkaget melihat (namakamu).

"Gini baal masa (namakamu) ngatain gue Tante rempong yang suka sama Om Om idung belang,mainnya di club mlm , truss gue dikatain udh ga perawan" ucap Bella. Iqbaal terkaget Karna menurut dia (namakamu) yg statusnya kekasihnya tidak mungkin berkata seperti itu.

"Engga kak Iqbaal gue ga ngmng bgtu ke kak Bella , dia yg ngatain gue cabe goceng yg suka nya nongkrong di pinggir kali trus gue demen godain kak Iqbaal" ucap (namakamu) . "Bu saya percaya Bella , Karna saya udh kenal lama sama dia ,saya jga percaya (namakamu)saya sudah mengenal dia , dia tidak mungkin berkata seperti itu,saya yakin" ucap Iqbaal

"Kalau kamu yakin sama dua gadis ini,lalu yang mana yang salah Iqbaal" ucap Bu Lauri. Iqbaal terdiam , dia tidak mau sang kekasih kena hukuman dan teman yg sudah dia kenal lama kena hukuman juga.

"Emmmm.... Apa Bella dan (namakamu) ada alasan lain selain bertengkar Karna saya?"tanya Iqbaal pada Bu Lauri."ada bntr" Bu lauri berdiri dan menuju ke arah penggeras suara kembali

"Untuk ketua kelas XI-ipa1 harap menemui Bu Lauri di ruang BK secepatnya"

"Ngapain Bu?"tanya Iqbaal kebingungan."kamu nnti akan tahu baal" ucap Bu Lauri .

Saat ini sang ketua kelas dari kelas (namakamu) sudah ada di ruang BK yaa ojan ketua kelasnya.

"Ojan,saya mau bertanya sama kamu,apakah (namakamu) sangat malas piket?"tnya Bu Lauri serius."engga Bu sejauh ini (namakamu) rajin piket,malah dia yang paling rajin di kelas" ucap ojan . (Namakamu) yang Mendegar ucapan ojan tersenyum senang karna akhirnya dia tidak jadi di fitnah.

"Tapi Bu dia sudah menggangu anggota OSIS kalo lagi rapat,dia selalu aja masuk ke ruang rapat" ucap Bella . "Engga Bu itu (namakamu) sedang saya suruh"ucap Iqbaal sambil memandang Bella tak suka.

"Ya udh mslh ini bsk kita bahas,skrng kalian fokus ke acara kemerdekaan ini dulu"ucap Bu Lauri lalu pergi ke toilet

Iqbaal , (namakamu) , Bella,dan ojan ikut keluar .

-°°°°°-

"Baal kamu percaya kan sama aku , aku ga mungkin ngatain kak Bella kaya gtu, mulut aku ga sejahat itu baal , kak Bella fitnah aku" ucap (namakamu) . "Iyaa aku percaya sama kamu sayang" ucap Iqbaal membelai rambut (namakamu).

"Yaudah baal aku mau gabung sama temen kelas dulu yaa baal byee" ucap (namakamu) mengelus pipi Iqbaal sebentar lalu pergi

"Kamu gaboleh di fitnah"ucap Iqbaal pelan.




Bersambung

Part ini lebih dikit dari yg lain
Lagi mls ngetik soalnya .
Tapi gimana cerita KAMU nya makin GREGET or GAJE

GAJE kali yaaa , yaudah AUTHOR lagi sakit jugaa.

Say GWS FOR AUTHOR:V

pasti gaada yg NGUCAPIN , syedih Hayati,
Yaudah AUTHOR udh pusing dan mau Mimi obat byehhh

Kamu (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang