14

1.7K 185 7
                                    

tekan vote diujung kiri bawah.

and,

happy reading.











Bara memutuskan untuk ke Bandung ketika semalam Calya menelefon dirinya dan mengatakan betapa beratnya rasa rindu Calya pada Bara.

Namun, apa ini?

Bara mengerutkan dahi ketika melihat mobil Gama yang terparkir di halaman rumah Calya.

"Den Bara?"

Bara menolehkan kepalanya kebelakang, Bi Asih terlihat membawa beberapa kresek belanja berisi sayur-mayur.

"Eh Bi, Calya ada?" tanya Bara.

"Oh ada Den, dirumah juga ada Den Gama. Ayo atuh masuk"

"Gama disini dari kapan Bi?"

Bi Asih terlihat menerawang, "Udah dari jam tigaan Den, berarti udah dua jam" jawab Bi Asih kemudian, "Hayu atuh masuk"

Kemudian Bara mengikuti Bi Asih untuk masuk kerumah Calya.

"Bi Asih kalau ada kerjaan kerjain aja, biar saya samperin Calya sendiri. Calya dimana?" tanya Bara kemudian.

"Oh yaudah atuh, tadi mah Bibi liat terakhir teh ada di ruang kumpul deket kolam renang"

"Oke makasih Bi" ujar Bara kemudian langsung menghampiri ruang yang dimaksud oleh Bi Asih.

"Licikkkkkkk! 'Kan aku udah bilang jangan mentang-mentang udah jago jadi kalahin aku terussss!!"

"Ah Cal, ampun-ampun. Aduh anjir sakit serius"

Bara melihat Calya sedang menjambak rambut Gama, kemudian mata Bara teralihkan oleh televisi yang menampilkan animasi game playstation tentang perkelahian.

"Lepasin atau gue kelitikin?"

"Bodo amat" kemudian Bara mendengar suara gelak tawa Calya yang pinggangnya kini menjadi sasaran Gama untuk dikelitiki.

Entah perasaan Bara saja atau memang ia melihat Gama yang ikut tertawa dan mendekatkan wajahnya pada Calya.

"Cal"

Gama dan Calya langsung berhenti dan menoleh kesumber suara. Gama memundurkan sedikit tubuhnya, sedangkan Calya kini tersenyum dan mendekati Bara.

"KANGEEEEEEEEEEEN" seru Calya kemudian memeluk Bara.

Bara mengulum senyum, lalu mengusap rambut Calya. Sedangkan Gama terlihat membuang wajahnya kearah lain.

Calya melepaskan pelukannya pada Bara, namun kedua lengan Calya masih mengalung di leher Bara "Kok gak bilang mau pulang?" tanya Calya.

"Kejutan" jawab Bara ala kadarnya.

Calya tersenyum, "Berapa hari disini? Lama yaaaa?"

"Besok sore udah balik ke Jogja"

Calya memberengut, "Ih nyebelin, kok sebentar sih?"

ABCTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang