Pieces of Love riddle ( Indonesian Language )

Girls In DVD Store

Aku pun berjalan bersama Logan dengan Lexus hitamnya kami tak banyak bicara, Logan tampaknya orang yang agak pendiam, begitu juga denganku. Tetapi dia cukup pintar untuk berkenalan. Dibawah guyuran hujan New York, dia mengajakku ke salah satu toko dvd, di NY. Ketika kami sampai, dia memarkir mobilnya tepat didepan toko dengan tulisan besar “ times Square Dvd store” toko kecil dengan lampu-lampu biru dan bola-bola cd menghiasi jendela toko dengan bentuk curtains

“ yup! Inilah tempatnya… All in one DVD Store!” ucapnya mantap

“ oh okay.. ayo kita masuk…”

Ketika aku memasuki toko dvd tersebut, aku terkejut ketika melihat Logan, seperti out of control, langsung memborong banyak dvd, untuk dibeli, belum apa-apa dia sudah dapat 3, lalu 5 menit kemudian 5. Sampai 7!!

“ hahah! Hunger games! Hey Jerr You have to check this out, aku sudah baca bukunya dan ini keren sekali! Mereka juga punya pemeran yang bagus… Josh Hutcherson dan Jennifer Lawrence”

“ Hunger games?” iya aku lerasa bodoh tak tahu Hunger Games aku bahkan baru tahu sekarang

 “ oh.. lupakan..”

 “ Oh!!!! Oh!!! Man! How can I haven’t watch Tin-tin and the latest Sherlock Holmes! Dude this is awesome!” ucapnya

“ yeah… Sherlock Holmes aku sudah tonton…” ucapku lirih

“ hey! Serukah!!!”

“ ya… kau harus konsentrasi sepanjang film atau kau tak akan mengerti…” ucapku

“ oh oh baiklah… tapi itu tetap keren! Aku tak menyangka aku tidak menontonnya… plus! Rachel McAdams!!! Oh My God! She’s so pretty, I swear”

“ Rachel siapa? Oh …ya… begitulah…” ucapku

“ Robert Dwayne Jr. Sangat jenius memperankan Sherlock Holmes, aktingnya dalam Iron Man juga patut diacungi jempol!” Seru Logan sambil memasukan DVDnya kedalam keranjang kecil.

“ Ya… tampaknya kau benar-benar tahu tentang film…” Ucapku

“ Ya… I love movies… itu sudah terjadi sejak aku berumur 2 tahun, film Jackie Chan membuatku begitu mencintai dunia perfilman, aku dan temanku Dean sering membuat short movie, ketika kami masih Smp dan SMA… sampai sekarang sih…”

“ dan… Creative writing?” tanyaku.

“ ya… suatu hari nanti, aku sangat ingin membuat blockbuster milikku sendiri, sudah banyak ide, tapi aku harus banyak belajar.. kau tak membeli film apapun?” ujarnya

AKu tercengang mendengar penjelasan Logan, aku menyukai dunia perfilman, tapi itu bukan passionku. Aku rasa aku agak labil, memilih beberapa hal, hobiku, passion ku dan kecintaan ku akan suatu hal selalu terbagi satu sama lain, tidak ada yang begitu focus akan itu. Satu-satunya adalah kecintaanku pada tanah air ibuku, Arab tapi itu bukan suatu passion dalam karir kan?.

“ tidak… aku…. Tidak sedang mood menoton apapun…” Ucapku lirih

“ oh… iya, baiklah kalau begitu… kau bisa pinjam dariku kalau suatu saat kau perlu okay! Aku punya banyak…”

“ ya, terimakasih, kurasa kau sangat membantu…”

Kami pun berjalan kearah kasir, dan logan pun membayar uang dvdnya. Petugas kasir itu adalah seorang gadis berambut brown panjang, dengan alis tebal, dan kulit olive, gadis itu memiliki paras arab, dan ada kacamata ungu yang ia selipkan pada matanya.

“ semuanya $35…” ucap gadis itu

“ ini… hey! Aku rasa aku mengenalmu…” ucap Logan sambil memberikan uang 35 dollar pada gadis itu