37

28.4K 2.1K 264
                                    

Author Point of View

Jae Kyung menatap Rae Na dengan tatapan jijik setelah ciuman pertamanya direbut.

Gadis itu sangat menyesali perlakuannya yang tidak sengaja. Ditakutkan bosnya itu akan memecatnya

Konser Jae Kyung berlangsung selama satu jam, gadis itu menunggu selama itu di ruang tunggu

Ia berusaha menepis kejadian tak disengaja tadi, mulai untuk tidak mengingat kembali

drap drap drap

Suara langkahan sepatu pantofel hitam dari pintu masuk panggung. Seratus persen terbukti jika itu Jae Kyung.

Dia terus menundukkan kepalanya tidak mau menatap mata Jae Kyung

Berposisi seperti orang tertidur

Sepatunya berhenti di depannya. Rae Na perlahan mendongakkan kepalanya pada penyanyi muda 19 tahun itu

Rae Na berdiri masih menundukkan kepalanya di depan bosnya

Wajahnya sejajar dengan lehernya karena memakai wedges

"Kau boleh mencaciku karena tidak sengaja menciummu," ucap gadis itu pelan kepada Jae Kyung. Sedikit terlihat bosnya menggigit sebelah bibir. Menggertakan rahangnya pelan

Dia menarik tangan gadis itu hingga tempat parkir. Menyuruhnya duduk di kursi mobil depan sebelah Jae Kyung. Menancapkan gasnya dengan terburu-buru

Jae Kyung terlihat membaca kertas lamaran pekerjaannya yang terdapat alamat rumahnya saat ini. Matanya menyipit, pencahayaan mobilnya yang kurang

Laju mobil bosnya terhenti mendadak di depan rumah gadis itu

"Seharusnya saya bisa pulang sendiri menggunakan bus,"

Jae Kyung masih terdiam tidak menggubris perkataan gadis itu dan masih menatap lurus ke depan

"Gunakan informal saja,"

Sebelum kejadian itu Jae Kyung terlihat ramah padanya. Bagaikan nasi telah menjadi bubur.

Gadis itu menundukkan kepalanya lagi.

"Aku takut kekasihku tau tentang hal tadi," ucapnya setelah melepas sabuk pengamannya

Bagaikan petir di siang bolong. Gadis itu awalnya sudah mempunyai niatan menyukai Jae Kyung. Harapannya telah sirna

"Aku sangat menyesal dengan hal itu. Kau bisa memecatku jika kekasihmu itu tahu tentang hal itu. Maafkan aku, aku permisi. Terima kasih karena mengantarkanku,"

Terlihat Jae Kyung ingin bicara, mengurungkan niatnya karena gadis itu sudah keluar dari mobilnya

Berjalan pelan menuju pagar rumahnya. Air matanya tak terasa sudah membanjiri pipinya. Tak lama dia terisak duduk berjongkok tepat di depan pagarnya

Jae Kyung masih belum meninggalkan Rae Na. Kakak laki-laki Rae Na datang membukakan pintu dan menyuruh gadis itu masuk ke dalam

"Apa aku terlalu kasar padanya?"


"Cut! Kusuka aktingmu, Hana!"

Gadis itu senang mendapat pujian dari sutradaranya. Suaminya menghampirinya tepat di sebelah mobil

"Kau terlihat tampan jika seperti itu," ucap gadis itu tersenyum di depan suaminya

Jas hitam dan kemeja putihnya, dan kacamata yang ia pakai ketika photoshoot album we young

Husband [Haechan NCT]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang