Sujeong gemeteran, bagaimana gadis itu tau jika sujeong dan jaehyun ada disini sedangkan dia sudah bersembunyi sebaik mungkin?
"Mana duluan nih? Yang ini dulu aja deh kasian udah gemeteran," jihyo ketawa kecil, trus ngedeketin tempat persembunyian sujeong.
Sujeong memukul kaki Jihyo dengan sebuah penggaris besar untuk papan tulis sehingga Jihyo jatuh.
Sayangnya, Jihyo sudah sigap dan segera menusukkan pisaunya kearah kaki Sujeong, membuat Sujeong gagal untuk melarikan diri.
Jihyo segera bangkit dan menghampiri Sujeong yang sedang kesakitan, "1-0."
Jihyo menarik tangan Sujeong dan memotong jari kelingkingnya.
"Jaehyun! Tolongin gue!" Sujeong berteriak kepada Jaehyun yang masih sembunyi.
"Maaf Jeong, tapi nyawa gue lebih penting daripada nyawa lo," Jaehyun berlari meninggalkan Sujeong bersama Jihyo.
Sujeong hanya bisa menangis sambil menahan sakit.
"Yaudahlah, lo mati mati pelan-pelan gini atau mau langsung mati aja nih?" tanya Jihyo.
"Gue sih lebih milih mati bunuh diri daripada mati dibunuh sama lo!"
Sujeong mencabut pisau yang menancap dikakinya, lalu menusuk jantungnya sendiri dengan pisau tersebut.
Sedangkan Minghao sedang menolong Pak Baekhyun di suatu tempat.
--
Huuu mati lagi:( yampun maafkan daku:(
Btw, kalian jangan berharap banyak sama cerita ini, aku sibuk, update gajelas kapan, dikit pula. Iyaudah deh dimaapin aja ya:(
KAMU SEDANG MEMBACA
Red Thread; 97line
Fanfiction"Open up the door, i only wanna play a little" +twice, exo's baekhyun