Pagi itu kembali menyapaku.Entah berapa kali kuserukan bahwa aku selalu membenci, hari lain seolah menarikku untuk mempertanggungjawabkan segalanya.
Apa salahku?
Suara mobil, cahaya terang, langkah ringan, bahkan suara yang terdengar bertubrukan satu sama lain.
Aku terjebak dalam bosan.
Atau sebuah hukuman tengah berusaha membuatku lelah. Apa lagi?
Ralat, aku terjebak dalam sebuah kesalahan.
Jika ini bukanlah takdir, maka akulah yang tidak mahir. Entah aku harus rindu atau terus menderai segala perbuatan dosaku.
Gadis itu... harusnya tahu.
Dia yang ku kenal bahkan sesaat itu pertama kalinya.
Seolah memanggil satu sama lain.
Seperti DNA yang mengalir.
Atau untuk kesekian kalinya aku harus menelan kata-kataku sendiri.
"Siapa dia? Aku mengenalnya?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affair [BTS Fanfiction]
Fanfiction"And there just something about him I can't live without." [Bangtan Trash] Kimgysm_ present.