"..."
Jungkook membiarkan ujung jarinya diraih oleh seseorang yang tengah memejamkan mata. Surai rambutnya bergerak dramatis mengikuti angin malam kota dalam sapaan bulan purnama.
"Andwae..." lirih Jungkook. Mata gadis yang sedang menyenderkan kepalanya di salah satu paha Jungkook harus terbuka lalu disapa gelengan lemah oleh Jungkook.
"Kenapa?"
"Kukira lebih baik aku bawa kamu masuk ke dalam." Jungkook hampir bangkit, tetapi gadis itu belum ingin menyingkir dari posisinya.
Gadis itu menarik lengan Jungkook agar tetap diam, "Ada apa? Jangan buat aku takut..."
Melihat wajah gadis itu yang berubah, Jungkook berusaha menenangkan diri. Sorotnya meredup, matanya menyipit dengan alis yang mengkerut, "Kamu bahaya."
"Kenapa sih, Kook!"
"Polusi cahaya!" Jungkook setengah membentak. "Kamu tau bintang udah mulai meredup karna tiap malam harus bertemu hal yang lebih terang dari bumi."
Perasaan gadis itu sudah tidak enak.
"Maka dari itu aku harus bawa kamu masuk biar anak-anak kita masih bisa lihat bintang."
"Bodo amat lah, Kook..."
Yha ceweknya udah masuk duluan yha~
Gaje astagfirullah -_-
Taehyung yabg entah dari mana telah mengambil tempat di sisi lain harus terkekeh mendengarnya.
"Jangan gila, Tae." Gadis di sebelahnya memeringati dengan wajah datar, seolah terbiasa akan perilaku aneh yang tiba-tiba.
Gadis itu harus kembali menengok ke arah Taehyung begitu tahu pria itu yang dengan tiba-tiba juga terdiam tanpa suara. Wajah gadis itu berubah menjadi sedikit khawatir, "Ugh, jangan ambil serius kata-kataku gitu, dong..."
"Berarti aku nggak ramah lingkungan, ya..." bibir bawah Taehyung sedikit lebih dimajukan dengan pandangan yang memelas. Gadis itu ingin tertawa, tetapi ia tidak pernah tahu apakah Taehyung serius menunjukan ekspresi tersebut karena sedih yang betulan atau hanya bercanda.
"Kok kamu ngomong gitu sih, kan aku cuma bercanda."
"Kamu tau, tiap deket kamu hati aku jadi dug... dug... dug..., gitu. Itu masuk polusi suara selang-seling nggak, sih? Bisa bikin gangguan psikologis loh..."
Taehyung itu umur berapa sih? Kok ngomong gituan aja keliatan kayak anak tiga tahun baru dapet pelajaran aja...
Ya mana saya tau.
Suga nyaut dari dalem ruangan, langsung ambil tangan ceweknya dengan wajah gugup tapi datar. "Kamu sampah plastik..."
"GAUSAH NGEGAS, KALI!" ceweknya langsung emosi trus pergi.
Mungkin karna muka Suga ngeselin.
Padahal Suga cuma mau gombal, "Karena kamu susah diuraikan di pikiranku..."
😂😂😂
Aku berasa receh :((
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Affair [BTS Fanfiction]
Fanfiction"And there just something about him I can't live without." [Bangtan Trash] Kimgysm_ present.