Mawar Putih

1K 61 0
                                    

Dia yang mencintaimu akan selalu punya cara untuk membuatmu bahagia ~Lian~

***

Kling!

Pagi itu ponselku berdering, aku segera membukanya.

Pagi hun 😍 ~Rendy Abh

Pagi sayang 😜 ~Liana Lin

Sudah makan? Nanti aku ke sana setelah mengajar ~Rendy Abh

Sudah, hun. Iya tidak apa apa sayang. Kalau capek istirahat saja hun. Ada kak Amzar dan papa di sini. ~Liana Lin

Oh ya? Wah aku pasti akan ke sana. Sudah lama tak bersua dengan kakakmu yang galak itu 😂 ~Rendy Abh

Hihihi.. Terserah kamu deh hun. Ya sudah, semangat mengajar ~Liana Lin

Iya sayang. I love you ~Rendy Abh

I love you too ~Liana Lin

Begitulah pesan singkat antara aku dan kak Rendy. Hari ini, kondisiku sudah lebih baik. Dan aku tidak lagi mual saat makan. Hari inu bahkan aku lebih bersemangat. Kak Amzar dan papa kembali menjengukku di Bandung. Tadi pagi jam 6 mereka sudah datang di rumah sakit tempatku di rawat.

"Kak, bosan. Ke taman yuk." Rengekku.

"Sebentar kakak tanya suster dulu ya." Kak Amzar pun keluar untuk bertanya kepada suster apakah aku boleh ke taman atau tidak.

Pagi itu, mama dan papa keluar entah ke mana. Mereka bilang ingin jalan jalan.

Sesaat kemudian, kak Amzar kembali dengan membawa kursi roda.

"Kenapa kakak bawa kursi roda. Lian masi bisa jalan kak." Sungutku. Aku paling benci dengan kursi roda.

"Suster bilang kamu boleh ke taman tapi harus dengan kursi roda. Kamu belum boleh banyak bergerak." Ucap kak Amzar.

"Tapi-," Ucapanku terputus.

"Sudah, sini kakak gendong." Kak Amzar pun menggendongku dan meletakkanku di kursi roda. Lalu ia mendorongku dan membawaku ke taman rumah sakit.

DANANG - Finding True Love [COMPLETED] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang