Selamat Tinggal

1. TRAGEDY

Malam hari saat hujan lebat, disebuah jalan Jakarta, terlihat sebuah kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi.
"Dasar laki-laki semuanya sama."umpat seorang wanita memukul setir mobilnya meluapkan kekesalan.

"Dasar mondy buaya!"tambahnya dengan air mata yang sudah mengalir
Wanita itu kemudian membelau perutnya yang rata

"Nak, papa kamu tak sayang pada kita nak..ia tak mencintai mama lagi"ucap wanita itu

"Maafkan mama nak, mulai sekarang kita akan hidup bersama"ucapnya

"Kak mondy aku membenci, aku membencimu"wanita itu menundukkan kepalanya diatas setir mobil semakin terisak.

Tiba-tiba

Sebuah lampu mobil trukdan suara bel membuat gadis itu tersetak
Ia segera mendongakkan dan matanya terbelalak saat melihat sebuah truk tepat melaju didepan mobilnya dan...

Brakkk!!

Kecelakaan pun tak bisa dihindari

Sementara itu di tempat lain

Disebuah apartemen mewah terlihat sepasang kekasih sedang tidur bersama dengan saling berpelukkan.

Drrrttt...

Suara dering ponsel mengema dikamar itu, sang wanita yang tertidur pulas di dada seorang pria terlihat terusik.
Ia membuka matanya kemudian bangun dan menatap kearah ponsel kekasihnya yang berdering diatas meja nakas

"Sayang bangun"wanita berambut panjang itu menguncangkan tubuh kekasihnya yang tertidur di sebelahnya. Melihat tak adanya respon wanita cantik itu mengeleng kesal. Ia pun mengocangkan tubuh sang kekasih lebih keras. Berharap sang kekasih membuka matanya "Mondy bangun!"ucap wanita itu memanggil nama kekasihnya

"Uuughh kenapa si Bel, ini masih malam sayang"gumam mondy tanpa membuka mata

"Aku tau.. tapi ponselmu terus berbunyi sejak tadi"ucap bella

"Kau angkat saja sayang mungkin dari Gerald?" Jawab mondy memutar tubuhnya sehingga tidur memunggungi bella.

Bella mendengus melihat tingkah kekasihnya yang masih saja sulit untuk bangun.

Ia pun segera turun dari tempat tidur dan duduk di tepi nya dan meraih ponsel mondy yang tergeletak di atas meja nakas disamping tempat tidur.

"Mama Anis"Ucap Bella membaca nama yang tertera di ponsel mondy.
Bella kembali menaiki tempat tidur

"Sayang, ini dari mama kamu "ucap raya

mondy seketika membuka matanya mendengar itu

"Dari Mama"tanya mondy memutar tubuhnya menghadap Bella

"Heemm, angkat sana"Bella memberikan ponsel milik mondy

"Ada apa mama menelpon malam-malam begini?"heran mondy sembari menekan tombol hijau pada ponsel nya

"Iya ma ada apa?"

"Mon, kamu dimana?" Tanya mama Anis sambil terisak

"Mondy..ada dikantor ma.. lembur..ada apa?"

"Mon, raya Mon..raya!"mama Anis semakin terisak

"Kenapa lagi raya ma"tanya mondy memutar bola matanya jengah

"Raya kecelakaan Mon"ucap mama Anis menangis