Selamat Tinggal

15B..Dia Kembali

Pukul 9.30

Itulah waktu yang tertera di jam tangan nina. Ia sadar..ia sudah terlambat setengah jam untuk menjemput raya dari waktu yang sudah mereka janjikan.

Salahkan pada seseorang yang tiba-tiba datang ke apartemennya dengan tidak terduga dan membuatnya terlambat.

Bersyukur hari ini ia mendapat shift malam dirumah sakit jadi ia bisa sedikit bersantai

Nina segera mematikan mesin mobilnya begitu.,ia memasuki halaman rumah raya

Mengetuk pintu yang tak beberapa lama dibuka oleh mama anis yang terseyum

"Selamat pagi tante"sapa nina

"Selamat pagi dokter nina"balas mama anis

"Maaf pagi-pagi sudah menganggu tante..Apa raya ada tante"tanya nina

"Raya ada didalam kamarnya dok..mari silahkan masuk"

Nina mengangguk lalu berjalan masuk bersama mama anis "apa mondy sudah berangkat kerja tante?"

"Oh mondy sedang ke bali selama lima hari untuk urusan bisnis"

"Oh begitu"ucap nina terseyum remeh

"Kalau boleh saya tau..ada perlu apa dokter ingin bertemu raya?"

"Maaf saya lupa memberi tau tante sebelumnya..rencananya pagi ini saya ingin mengajak raya untuk bertemu teman saya..yang kebetulan teman raya juga"jelas nina

"Oh bertemu teman..tapi bukankah raya sedang sakit dok..apa tidak apa-apa dia pergi"

"Kemarin saya sudah bertanya pada raya dan dia berkata ya..namun pagi ini saya akan bertanya kembali apakah raya bersedia pergi dengan saya"

Mama anis mengangguk "silahkan dokter bisa ke kamar raya"

"Ah terimakasih tante"nina melangkah menuju lanrai dua

"Ray"panggil nina begitu membuka pintu kamar raya

"Kak nina"ucap raya yang tengah suduk didepan meja rias dengan pakaian yang sudah rapi

Nina melangkah masuk mendekati raya "bagaimana masih mual?"tanya nina

Raya mengangguk

"Tak apa..itu akan berlalu seiring usia kandunganmu yang bertambah "sudah sarapan,.sudah meminum susumu?"

"Aku sudah meminum susu..walau dengan susah payah..tapi makan..aku masih belum bisa..aku mual jika mencium bau nasi"

"Sudah ku duga..tapi setidaknya susu sudah kau minum..masalah sarapan aku sudah siapkan di mobil..tenang saja..jadi ayo kita berangkat"

Raya mengangguk.,lalu mereka berdua keluar kamar untuk berpamitan dengan mama anis
.
.
"Makanlah"ucap nina memberikan kotak bekal dua susun pada raya begitu mereka memasuki mobilnya

"Makanlah..aku khusus membuat ini..ayo"

Raya menerimanya..lalu membuka dan terlihat isinya ada roti yang dioles selai cokelat..beberapa buah yang sudah dipotong..juga sayur sup yang masih panas "makan dam habiskan.,bayimu butuh nutrisi lebih"ucap nina tanpa menoleh fokus menyetir

Raya mengangguk "terimakasih kak"

Dua puluh menit berkendara. Mereka tiba dirumah sakit medika yang juga rumah sakit tempat arthur bekerja dulu. Raya menatap bangunan didepannya dengan tatapan sendu

"Ayo"ucap nina membuka pintu disampingnya begitu juga raya

Mereka masuk kedalam rumah sakit "dokter alia sudah menunggu didalam"ucap nina
Raya hanya mengangguk dan terus berjalan