Anabel Bagaskara itulah namaku.Seorang anak yang lahir dari keluarga broken home dan inilah kisah hidup ku .........
Al Mahesa pamungkas
Seorang pilot salah satu maskapai terkenal yang membuat ku jatuh hati
Sudah sebulan ini aku dan Abel menetap di Bali,karna keinginan Abel yang kangen sama mama dan pantai
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aunty perutnya lucu naku gemes"ucap Nakula mengelus perut Abel
"Kan ada baby twins Abang naku"ucap ku
"Ih naku gak mau di panggilan Abang maunya om "jelas nakua sambil mencium perut Abel
"Sayang kan perut mami jugaada dedenya naku" ucap Abel
"Perut mami dah besar aunty,kadang naku di tendang "jelas naku yang masih betah diperut ku dan menciumnya
"Ayo berenang "ajak Abel
"Naku gak mau ah naku mau mandi aja di dalam"jelas naku mencium perut Abel dan nyelonong masuk
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hey pasangan kasmaran buruan naik mama dah ngomel tuh jam segini masih berenang " teriak kak Raka
"Iya kak nih naik"balasku menggandeng Abel naik ke atas
"Bawel "cibir Abel di depan kak Raka
"Sayang ih mulutnya ayo cepetan mandi nanti kamu masuk angin aku gak mau.oh ya dah minum obat "tanganku
"Sippp dah bos "jawabnya mendahului ku
Kenapa kalo di tanya masalah minum obat pasti jawabannya singkat dan langsung pergi .mudah mudah gak da apa apa
"Al apa kamu yakin sama keputusan kamu "tanya mama menemani ku duduk di bangku taman
"Insyaallah ma Al yakin.Al cuma pengen ada di samping anak anak dan istri Al saat mereka butuh Al.
"Al mama yakin Abel gak kan setuju sama keputusan kamu
"Ma Al harus ngelakuin ini karna Al gak mau kenapa kenapa sama Abel saat Al gak ada di samping dia"jelasku
"Bicarakan baik baik sama Abel ya ,kasih dia pengertian "ucap mama menepuk punggungku
"Ya ma insyaallah Al omongin. Baik baik,Al keatas dulu ya ma "Balasku meninggalkan mama
Setelah aku selesai mandi aku melihat Abel sedang duduk di pinggir kasur sambil mengutak-atik iPhone-nya
"Sayang aku mau ngomong sama kamu "ucap ku dengan hati hati duduk di sampingnya dan menggenggam erat tangannya
"Ngomong apa kayanya serius banget sih "Balasnya menatapku curiga
"Aku mau mutusin semua kontrak dan pensiun jadi pilot dan aku putusin untuk menjalankan perusahaan saja "jelasku sempurna membuatnya melotot
"Apa aku gak salah denger ,kenapa mau resain?"tanyanya
"Aku cuma mau jagain kalian ,aku mau ada di saat kalian butuh aku,dan kamu juga,harus teratur minum obat sayang "jawabku
"Dengerin aku ya mas ,aku gak mau kamu keluar dari kerjaan kamu yang sekarang ,trus kontrak kamu belum habis masih 2tahun lagi jadi jangan gila ya,aku dan anak kita memang butuh kamu tapi kita tau klo kerjaan kamu beda dengan yang lain yang membuat kamu tak bisa selalu ada di samping kami setiap saat.Dan aku benci sama kamu klo kamu jadiin sakit aku ini Alesan aku bukan anak kecil yang selalu bisa kamu pantau,aku dah besar aku tau mana yang baik dan buruk ngerti "jelasnya dengan nada tinggi
"Klo sampe kamu beneran lakuin itu,aku akan pergi dari hidup kamu puas"balasnya meninggalkan ku
"Sayang denger dulu "aku mengikutinya sampai ke meja makan
"Abel "ucap mama
"Ma please Abel cuma pengen makan dan gak pengen di ganggu "balas Abel menyendok sayur SOP buatan mama
Aku menghela nafas pasti marah lagi riwayat tidur sama Nakula lagi deh.setelah selesai makan dia langsung ke kamar dan ku ikuti
"Aku mau tidur ,bisa gak usah ganggu aku dan silahkan tidur di luar "ucapnya
"Sayang aku bisa jelasin "balasku dengan hati hati
"Aku bilang keluar....keluar sekarang "teriaknya sambil meringis menahan sakit
"Sayang kamu kenapa "tanya ku mendekatinya
"Aku bilang keluar ,aku gak papa aku ngantuk mau tidur keluar sekarang juga "jawabya dengan bentaknya
