I Will Stay✖Kim Taehyung ✅

9

Taehyung pov

Paman Kim
Tinggal seminggu lagi kau ingat kan?

Seperti itulah pesan yang tertulis dilayar ponselnya. Ingat? Tentu saja ia ingat bahkan mungkin hanya dirinya yang mengingat hari penting itu. Memikirkan hal itu membuatnya semakin kesal. Kenapa akhir-akhir ini pamannya sangat bersemangat menghubunginya.

Setelah memasukan ponselnya kedalam saku celananya ia segera membuka pintu dihadapannya tanpa mengetuknya terlebih dahulu,tidak masalah toh pemilik restoran ini adalah dirinya dan orang yg menggunakan ruangan ini juga tak akan marah padanya.

Saat memasuki ruangan gadis itu tampak sibuk membereskan barangnya sepertinya ia sedang tergesa-gesa,raut panik jelas terlihat dari wajahnya.

"Oh kau sudah bersiap kelihatannya" sapa Taehyung menyadarkan Sejung dari kesibukannya. Gadis itu terlihat terkejut dengan kedatangannya dan berganti menjadi

"Ah Taehyung-ah mian, kurasa aku tidak bisa menemanimu pergi" ucap Sejung penuh penyesalan.

"Apa ada masalah?" tanya Taehyung memastikan.

"Sepertinya Hanbin mendapat masalah disekolah aku diminta untuk kesana" ucap Sejung dengan wajah panik.

"Apa dia berkelahi lagi?" tebak Taehyung.

"Kurasa begitu, dia tidak pernah berhenti membuat onar"ucap Sejung berapi-api membuat Taehyung tertawa mendengarnya.

"Baiklah kau bisa pergi aku akan mengurusnya sendiri" ucap Taehyung memberi izin.

"Mian, seharusnya aku ikut denganmu hari ini tapi ternyata aku tidak bisa" sesal Sejung.

"Gwenchana, ini bukan masalah besar aku bisa mengurusnya sendiri" ucap Taehyung menyombongkan diri.

"Baiklah kalau begitu aku pergi dulu" pamitnya kemudian segera keluar.

Selepas kepergian Sejung pria itu ikut turun untuk bersiap pergi,namun saat tak sengaja melihat Sunhi dan Yunji tengah asik bercanda terlintas sebuah ide di benak pria itu. Ia segera mendekati keduanya tanpa mereka sadari.

"Nona Im" penggil Taehyung menyadarkan kedua pelayan itu dari aktivitasnya. Keduanya terdiam karena merasa tertangkap basah sedang mengobrol saat jam kerja. Ekspresi ketakutan mulai menghiasi wajah keduanya.

"Ne?" jawab Sunhi merasa namanya dipanggil.

"Tolong ikut denganku" perintah Taehyung datar.

Keduanya semakin panik terutama Sunhi ia takut akan dipecat,dengan gugup ia mengikuti langkah pria itu menuju ruangan para pegawai.

"Ganti bajumu" titah Taehyung tenang.

"Ne? Tapi kenapa?" tanya Sunhi takut.

"Aku ingin kau ikut denganku karena itulah cepat ganti bajumu" ucap Taehyung.

Sunhi yang masih belum memahami situasi yang terjadi segera mengganti bajunya dan keluar menemui pria itu.

"Ikut aku" perintahnya tegas, ia kembali menyuruh Sunhi untuk mengikuti langkahnya hingga keduanya sampai di depan mobil pria itu.

"Masuklah" ucap Taehyung dan langsung diikuti oleh gadis itu.
Selama perjalanan tidak ada percakapan apapun diantara mereka membuat Sunhi semakin kebingungan. Ia tidak tahu akan dibawa kemana dan apa tujuan pria ini sebenarnya.

"Maaf..kalau boleh aku bertanya kita akan pergi kemana?" tanya Sunhi memberanikan diri.

"Perkebunan " jawab Taehyung datar.