I Will Stay✖Kim Taehyung ✅

23

Sunhi pov

Katakanlah Sunhi egois tapi ia tidak memiliki keberanian untuk menceritakan kehidupannya yang sebenarnya kepada Taehyung, ia memang salah karena sejak awal telah berbohong tapi ia tidak pernah tau jika keadaan berubah secepat ini. Taehyung yang memiliki perasaan padanya lalu sekarang hubungan mereka yang semakin dekat.

Sunhi mulai merasa takut kehilangan pria itu, tapi ia jug takut Taehyung akan berubah saat tau keadaan Sana dan keluarganya. Bukan berarti dia malu dengan kehidupannya tapi ia takut menghadapi penolakan dan pria itu akan pergi darinya.Tapi jika Taehyung benar-benar mencintai Sunhi pria itu akan menerima bagaimanapun keadaan Sunhi bahkan kekurangannya.

Sudah lebih dari seminggu mereka berkencan tak jarang pria itu akan mengajaknya pergi berkencan atau sekedar mengantarkannya pulang selayaknya pasangan lain, dan selama itu pula tak jarang Taehyung kerap menanyakan tentang orang tuanya, pria itu pasti merasa aneh setiap kali ia datang kerumah Sunhi tapi yang ia temui hanya dirinya dan adiknya bahkan kadang ia tidak membiarkan Taehyung terlalu lama dirumahnya. Sunhi merasa bersalah karena terus berbohong ia merasa tidak bisa terbuka pada pria itu.

"Selamat pagi" sapa Taehyung saat melihat Sunhi masuk ke ruangannya, seperti biasa gadis itu akan mengantarkan sarapan untuknya. Sunhi membalas sapaannya dengan senyum simpul terkesan dipaksakan. Menyadari keanehan gadisnya Taehyung mendekati Sunhi yang sibuk menata piring.

"Kau kenapa?sakit?" tanya Taehyung khawatir, ia menyentuh dahi gadis itu mengecek suhunya tapi ketika merasakan suhunya normal ia beralih menangkup kedua pipinya hingga pandangan mereka bertemu.

"Kau ada masalah?kau terlihat tidak bersemangat"

"Aku hanya sedikit lelah" jawab Sunhi melepaskan tangan pria itu dari wajahnya. Meski ia merasa sikap Sunhi sedikit aneh belakangan ini tapi ia berusaha untuk tidak mengungkitnya,jika gadis itu memang ingin menceritakan masalahnya sudah pasti ia akan melakukannya.

"Ah aku ingat, akhir pekan nanti ikutlah denganku"

"Kemana?" tanya Sunhi mulai penasaran

"Bibiku berulang tahun, kami berencana merayakannya dengan makan malam dan aku juga ingin mengenalkanmu pada mereka"

"Bibi?apa maksudmu istri koki Kim?" Taehyung menganggukan kepalanya sebagai jawaban, meski ia sudah mengenal koki Kim -paman Taehyung- tapi sampai saat ini masih belum ada yg tau hubungannya dengan Taehyung.

"Tapi..bagaimana jika koki Kim akan mengatakan pada semua karyawan setelah tau hubungan kita?" cicit Sunhi khawatir.

Terdengar kekehan dari pria itu, "kau pikir pamanku tukang gosip?ia tidak akan melakukan itu" Sunhi hanya tersenyum garing menyadari pikiran konyolnya, "lagi pula apa salahnya jika semua orang tau, bukankah itu bagus jadi tidak ada yang akan berani mendekatimu" pria itu mengatakannya sambil mendekatkan tubuhnya hingga ia bisa melihat wajah merona gadis itu dan karena jarak mereka yang begitu dekat membuat Sunhi tidak bisa menyembunyikan wajah meronanya.

"A-aku harus segera turun" ucap Sunhi terbata berusaha melepaskan diri dari dekapan pria itu tapi gagal karena Taehyung justru semakin mengeratkan pelukannya.

"Wae? Ini masih pagi mereka belum datang" bisik Taehyung menggoda bahkan pria itu beberapa kali mencuri ciuman di pipi Sunhi karena gadis itu menolehkan wajahnya enggan menatapnya langsung membuatnya semakin gemas dengan tingkah gadis itu.

---

"Restoran baru?maksudmu bangunan yang ada di persimpangan itu?" tanya Yejin saat beberapa pelayan berkumpul, hal yang sering mereka lakukan saat tidak banyak pelanggan yg datang. Saat ini mereka sedang membicarakan restoran baru yang akan segera buka, mereka berasumsi restoran itu akan menjadi pesaing mereka.