MNG 13

11.5K 788 13
                                    

Illyana duduk dengan pikirannya entah pergi ke mana. Ia masih memikirkan omongan Sam. Ali menyukai cewe seksi dan pintar memasak. Dan yang paling parah agresif.  Dia sama sekali tidak masuk kriteria itu. Satu pun nyenggol pun nggak.

"Kak Sasa, Illy ga mau patung es nyari yang lain, patung es punya Illyana, titik!" pekik Illyana kesal.

"Hmmm, lalu Leo juga Illy, nyari yang seksi, mana ada kak Sasa seksi, main ke klub aja dimarahin Leo, gimana mau godain?" tanya Sasa kesal.

"Kak Sasa, kalau Illy ga cari perhatian patung es, patung es cari cewe lain donk?" tanya Illyana muram.

"Illy, kalau Leo cari cewe lain juga gimana, mereka kemarin aja mainnya ke klub!" pekik Sasa membuat Illyana kembali sedih.

"Kak Sasa kita harus bertindak, kalau ga, mereka cari yang lain, bahaya kak!"

"Kamu benar Illyana kita harus bertindak!" seru Sasa bersemangat.

Illyana berlari turun mencari mamanya. Ia langsung melewati Alileo begitu saja membuat kakaknya itu terkejut.

"Tuh bocah kenapa lagi, kayak gasing gitu?"

"Sasa?"

"Hai Le?"

"Kok pagi-pagi udah di sini?" tanya Alileo bingung.

"Aku nginep, sekarang mau nyusul Illy!" seru Sasa mau berjalan pergi.

"Kamu mau ngapain?" tanya Alileo menahan Sasa yang menyusul Illyana.

"Mau belajar masak!" sahut Sasa cepat.

"Mending kamu temani aku ke kantor!" Alileo merangkul Sasa membuat Sasa salah tingkah.

"Tapi aku pengen masak..."

"Masaknya nanti aja, aku belum laper, kamu mau masakin aku kan?" tanya Alileo to the point membuat Sasa mati kutu.

"Buat Ali kok!"

"Aku Ali!" seru Alileo santai membuat Sasa malu.

"Udah si oneng ga usah diurus paling dia mau sayang sayang sama mama sebelum mama pergi ke luar negeri sama papa, dia belajar masak? gue ga yakin tuh masakan bisa dimakan!" ucap Alileo santai.

"Le, kamu mau ke klub aku ikut ya!"

"Nggak boleh, enak aja, gak ada, emang kamu mau ngapain!" cerocos Alileo tanpa jeda.

"Kalau gitu aku harus temenin kamu meeting hari ini, ga mau tahu!" seru Sasa sebal.

"Eh, nemenin?" tawa Alileo garing.

"Jadi kamu ga bolehin?" pekik Sasa lirih.

"Boleh, boleh! Jangan nangis atau ngambek, sumpah aku ga siap pagi gini dengan kemarahan aneh kamu, baper banget sih, Sasanya Leo," Sasa tertawa mendengar ucapan Alileo. Alileo tersenyum kemudian makin menarik Sasa ke dalam rangkulannya.

"Temenin ke kantor ya!?"

"Ikut kamu aja!" seru Sasa semangat membuat Alileo tertawa.

"Lho kak Sasa, mau ke mana?" tanya Illyana keluar dari dapur.

Alileo memeluk Sasa secara posesif. "Enak aja, lo ga bisa memonopoli Sasa ya!"

"Kak Sasa kan tadi maunya sama gue!" seru Illyana tak terima. Sasa melepas pelukannya.

"Illy, kak Sasa bareng Leo dulu aja ya, kamu masak buat Ali, kita kan sama-sama mau nyari perhatian?" cicit Sasa membuat Illyana tersenyum geli.

"Oh, kakak mau curi start duluan ya?" tanya Illyana usil membuat kakaknya yang tak mendengar apapun jadi penasaran.

My Naughty Girl (Sequel MLB) (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang