< Cry & Johnny POV >
"Hmm~hmm~"
Seseorang bersenandung sambil menutup mulutnya. Tebak siapa?
Benar. Orang itu adalah Cry.
Bruk??!
Ditambah dia baru saja menabrak seseorang.
"Ouch.. M - Maaf. Biar aku bantu," kata Cry memberi bantuan tangan kepada orang yang dia tabrak.
"Aduduh.. S - Sama - sama," lelaki itu menerima uluran tangan Cry dan bangun.
Dia sekisaran 16 tahun dengan rambut keriting jabrik berwarna hitam kebiruan gelap.
"Cry cepat!" panggil Johnny yang menegur.
"Iya..." Cry pergi setelah membantu lelaki tadi, sedangkan lelaki itu hanya menatap kepergian Cry.
"Ah?!" pekiknya mengingat sesuatu, ditangan kanannya ada plastik putih yang penuh dengan makanan. "Aku harus kembali...!"
Kembali ke Cry...
"Jadi, kita pergi kemana lagi?" tanya Cry langsung.
"Kita istirahat dulu baru ke distrik barat dimana ada bangunan - bangunan tua yang sudah ditinggalkan..." jawab Johnny sambil memberitahu.
Cry mengangguk mengerti.
< Alucard & Ellica POV >
Sosok Alucard dan Ellica berjalan keluar dari bangunan sekolah tua, ekspresi mereka berdua terlihat sangat tenang padahal baru saja membunuh.
Hening. Sampai mereka berhenti di depan sebuah pintu besi berkarat. Alucard maju dan mengetuknya.
"Adikku yang tidak peka..." bisik Alucard, dibelakang dapat dilihat Ellica yang meringis.
"Kenapa kata sandinya harus itu, sih? Menyebalkan..." batin Ellica kesal.
Tanah yang ada di depan Ellica terbuka dan muncul anak tangga menuju ke bawah, mereka turun. Mereka harus melewati lorong yang sangat panjang minim pencahayaan, suara langkah kaki terdengar sangat jelas, tujuan mereka ke lubang cahaya yang ada di depan mereka.
"Kami kembali...!" seru Ellica seperti melapor.
"Kau ada dimana?" tanya Alucard seraya menatap sekitar.
Ruangan yang penuh layar hitam, dan alat komunikasi. Di sisi kiri Ellica ada sebuah meja komputer yang dapat mengontrol semua layar dan kamera tersembunyi, dua ranjang tidur. Satu ada tenda tapi satunya tidak, di sisi kanan Alucard ada kulkas dan kamar mandi.
"Reiska..." panggil Ellica.
"S - Selamat d - datang kembali..."
KAMU SEDANG MEMBACA
(SPToP) - Supernatural Powers : Tales of Pedia
Fantasy[Buku Awal dari SPW] Genre : Action, Code Name & Guild Pedia, adalah nama organisasi yang cukup terkenal di zamannya tapi sekarang sudah tidak lagi. Karena mereka telah tiada. Pada kali ini akan menceritakan seluk beluk berdirinya Pedia yang terkena...